Pola Makan Anti-Penuaan: Makanan Tinggi Protein di Usia 50 Tahun

Pola Makan Anti-Penuaan: Makanan Tinggi Protein di Usia 50 Tahun

Ilustrasi--

RAKYATEMPATLAWANG.DISWAY.ID-
Memasuki usia 50 tahun bukanlah akhir dari perjalanan kesehatan, tetapi awal dari sebuah kesempatan untuk menjaga kualitas hidup dengan pola makan yang tepat.

Studi terbaru dari American Journal of Lifestyle Medicine menunjukkan bahwa mengonsumsi cukup serat dalam makanan dapat menjadi kunci untuk memperlambat proses penuaan dan mengurangi risiko penyakit terkait usia.

Manfaat Serat dalam Memperlambat Penuaan

Penelitian yang diterbitkan dalam The Journals of Gerontology menunjukkan bahwa serat memiliki peran krusial dalam menurunkan stres oksidatif dan peradangan dalam tubuh, yang merupakan penanda penuaan alami.

BACA JUGA:Sarapan Pagi Sehat untuk Penderita Ginjal: Menu Ramah CKD

Ini berarti, memasukkan lebih banyak biji-bijian, lentil, sayuran, dan buah dalam diet sehari-hari dapat membantu melindungi kesehatan jantung, mencegah diabetes tipe 2, menurunkan tekanan darah tinggi, dan bahkan mengurangi risiko kanker.

Makanan Tinggi Protein untuk Mempertahankan Otot

Saat memasuki usia 50 tahun, tubuh mulai kehilangan massa otot, yang merupakan faktor umum dalam penuaan.

Untuk melawan proses ini, penting untuk meningkatkan asupan protein dalam diet.

BACA JUGA:Pentingnya Sarapan Sehat untuk Anak Usia 1-3 Tahun: Menu Kaya Nutrisi dan Serat

Sebuah laporan di Nutrients menunjukkan bahwa diet tinggi protein, yang dipadukan dengan latihan ketahanan, dapat membantu menjaga pertumbuhan otot yang sehat seiring bertambahnya usia.

Untuk itu, perlu fokus pada konsumsi sumber protein tanpa lemak seperti unggas, telur, kacang-kacangan, dan yogurt Yunani.

Kombinasi antara pola makan tinggi serat dan tinggi protein dapat menjadi kunci dalam menjaga kesehatan optimal dan memperlambat proses penuaan setelah usia 50 tahun.

Dengan memperhatikan kebutuhan nutrisi yang tepat dan mengadaptasi pola makan yang sesuai, kita dapat menghadapi usia 50-an dan seterusnya dengan vitalitas dan kesehatan yang optimal. (*)

BACA JUGA:5 Makanan Sehat untuk Tumbuh Kembang Optimal Balita

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: