Penggiat Literasi di Empat Lawang Tekankan Pentingnya Literasi Bagi Kalangan Pelajar

EMPAT LAWANG, RAKYATEMPATLAWANG.DISWAY.ID - National Institute for Literacy, mendefinisikan literasi sebagai kemampuan individu untuk membaca, menulis, berbicara, menghitung, dan memecahkan masalah pada tingkat keahlian yang diperlukan dalam pekerjaan, keluarga, dan masyarakat.

Membahas soal literasi di kalangan pelajar memang benar bahwa tingkat literasi di Indonesia terbilang cukup rendah bahkan menduduki peringkat ke 2 dari bawah sedunia, namun dengan kesadaran para generasi muda terkhususnya kaum pelajar kemungkinan bisa membuat keadaan ini berubah dengan menanamkan paham pentingnya literasi.

BACA JUGA:Legenda Sepasang Batu di Tepi Danau Laut Tawar Aceh, Gadis Cantik Tak Menuruti Pesan Orangtua

Gerakan gerakan peduli literasi juga patut dikembangkan dengan cara mensosialisasikan apa itu literasi dan bagaimana menerapkan habits untuk membaca menulis dan lain sebagainya.

Juga untuk menekankan bahwa manfaat literasi bagi kalangan pelajar dapat menambah wawasan dan informasi baru, meningkatkan kemampuan interpersonal, mempertajam diri di dalam menangkap makna dari suatu informasi yang sedang dibaca, mengembangkan kemampuan verbal.

BACA JUGA:Duel Maut di Jembatan Ponton: Tragedi Berdarah di Desa Padang Tepong

Indri Dwi Agustin, salah satu penggiat literasi di Kabupaten Empat Lawang sekaligus salah satu siswi di SMA N 1 Tebing Tinggi mengatakan, pelajar atau generasi muda sudah sepatutnya untuk lebih memperbanyak gerakan literasi, baik secara digital maupun non-digital tidak hanya sekedar menghabiskan waktu bermain game online atau sekedar ugal ugalan seperti kasus kebanyakan di kalangan pelajar.

Pentingnya literasi di kalangan pelajar juga dapat membawa pengaruh positif pada perkembangan negara karena semakin banyak generasi muda gemar memabca menulis dan mampu memecahkan masalah dengan paham literasi numerasi bisa membangkitkan bakat bakat yang ada di dalam diri pelajar sehingga mampu untuk ikut berkontribusi dalam persaingan global.

BACA JUGA:Bunian's Quest: Kisah Pendaki Berani Dika Melawan Kabut demi Cinta

Sudah sepatutnya pelajar atau generasi muda sekarang lebih memikirkan masa depan yaitu salah satunya dengan literasi.

"Literasi tidak hanya sekedar membaca dan menulis dari hasil penelusuran saya literasi ternyata dibagi menjadi beberapa bagian yaitu Literasi Baca Tulis, Literasi Numerasi, literasi Sains, Literasi Digital, Literasi Finansial, Literasi Budaya dan Kewargaan," jelas Indri.

Indri melanjutkan, dengan memperbanyak kebiasaan literasi para pelajar tentunya juga dapat menganalisa suatu kasus dan menuntut untuk berpikir kritis.

BACA JUGA:Mitos dan Makna di Balik Posisi Rumah Tusuk Sate

Dengan ini pelajar dapat menjadikan Indonesia lebih maju lagi dengan generasi generasi penerus bangsa yang berwawasan dan mempunyai bakat pada bidang bidang tertentu.

Sumber: