Penemuan Mumi Badak Berbulu di Siberia: Warisan Zaman Es yang Terawetkan

Penemuan Mumi Badak Berbulu di Siberia: Warisan Zaman Es yang Terawetkan

Istimewa/internet--

RAKYATEMPATLAWANG.DISWAY.ID - Ternyata ada spesies badak berbulu yang hidup di Zaman Es.

Badak ini mungkin tidak sepopuler mammoth, namun mereka telah menghuni Bumi selama jutaan tahun hingga akhirnya punah sekitar 10.000 tahun yang lalu.

Pada tahun 2024, mumi badak berbulu ditemukan dalam kondisi terawetkan dengan sangat baik di Siberia, Rusia.

Pada musim panas 2024, para penambang emas di Distrik Oymyakon, Rusia, secara tidak sengaja menemukan mumi badak berbulu ini.

Penemuan tersebut segera menjadi viral setelah fotonya diunggah di Telegram oleh media lokal.

BACA JUGA:Sejarah Kelam 1965, Lima Jejak Kuburan Massal Diduga Anggota PKI di Jawa Tengah

BACA JUGA:Kapolda NTB Cek Kesiapan Pengamanan MotoGP Mandalika 2024

Yang menjadikannya istimewa, kondisi tubuh badak berbulu ini sangat terawat, dengan jaringan lunak serta culanya yang masih utuh.

Penemuan ini diperkirakan berusia lebih dari 10.000 tahun karena bangkai tersebut terkubur di lapisan permafrost Siberia, yang terkenal dengan tanah beku abadi.

Permafrost, atau ibun abadi, adalah lapisan tanah beku yang berada di titik beku setidaknya selama dua tahun berturut-turut.

Permafrost biasanya ditemukan di wilayah dengan pegunungan tinggi dan garis lintang yang lebih tinggi, seperti Oymyakon dan Yakutsk, yang dikenal sebagai salah satu tempat terdingin di dunia.

Pada 26 September 2024, suhu di Oymyakon tercatat antara -2 hingga 5 derajat Celsius, dengan rekor terendah mencapai -71,2 derajat Celsius.

BACA JUGA:Instagram Perkenalkan Fitur Keamanan Baru untuk Lindungi Pengguna Remaja

BACA JUGA:Intel Menyelesaikan Masalah Ketidakstabilan CPU

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: