Demam Misterius di Gujarat Tewaskan 17 Orang, Tujuh di Antaranya Anak-anak

RAKYATEMPATLAWANG.DISWAY.ID  — Sebuah "demam misterius" telah merenggut nyawa 17 orang dalam beberapa pekan terakhir di wilayah Kutch, Gujarat, India barat. 

Dari jumlah korban tersebut, tujuh di antaranya adalah anak-anak berusia antara 5 hingga 16 tahun. Penyakit ini juga menyerang tiga orang muda berusia 18 hingga 20 tahun, serta tiga orang dewasa antara 30 hingga 36 tahun. 

Dari seluruh korban, enam di antaranya perempuan dan 11 lainnya laki-laki.

Kematian ini memicu kekhawatiran besar di kalangan masyarakat lokal, meskipun pejabat pemerintah terus menenangkan publik dengan menyatakan bahwa "tidak perlu panik." 

BACA JUGA:Pak Supri Pemungut Paku di Palembang Menangis Bahagia Simak Disini Penyebabnya

BACA JUGA:Fakta di Balik Video Viral Pencurian 7 Motor di Bogor

Namun, Menteri Kesehatan Negara Bagian, Rushikesh Patel, mendesak warga untuk segera melakukan tes kesehatan, meskipun hingga kini belum jelas penyakit apa yang sedang mereka hadapi.

Salah satu insiden tragis melibatkan seorang pria berusia 42 tahun yang meninggal setelah memaksakan diri keluar dari rumah sakit, melawan nasihat medis, untuk membaca doa terakhir bagi anaknya yang juga tengah sekarat akibat virus lain. 

Insiden ini semakin memperburuk suasana khawatir di tengah masyarakat Kutch.

Gejala dan Penyelidikan Medis

BACA JUGA:Jalak Tunggir-abu, Burung Endemik Bali yang Terancam Punah

BACA JUGA:Tandon Air Peninggalan Belanda di Desa Pamotan: Saksi Bisu Sejarah Kereta Api Malang

Demam misterius ini dicurigai sebagai "demam akut dengan tekanan pernapasan tinggi" yang menyebabkan gejala-gejala seperti myocarditis (radang dinding jantung), kerusakan otot rangka, dan Disseminated Intravascular Coagulation (DIC). 

Menurut Dr. Ravindra Fulmali, Kepala Petugas Kesehatan Distrik Kutch, sampel awal dari pasien telah dites negatif untuk beberapa virus berbahaya seperti Crimean-Congo Hemorrhagic Fever (CCHF), Hantavirus, dan Nipah.

Sumber: