Raden Walangsungsang: Pendiri Cirebon yang Berperan Besar dalam Sejarah Nusantara

Raden Walangsungsang: Pendiri Cirebon yang Berperan Besar dalam Sejarah Nusantara

Istimewa/internet--

RAKYATEMPATLAWANG.DISWAY.ID - Raden Walangsungsang, juga dikenal dengan berbagai nama seperti Ki Somadullah, Haji Abdullah Iman, Pangeran Cakrabuana, dan Embah Kuwu Sangkan, adalah putra dari Prabu Siliwangi dan Nyi Subang Larang.

Ia merupakan tokoh penting dalam sejarah pendirian Cirebon.

Bersama kedua adiknya, Nyai Mas Rara Santang dan Pangeran Raja Sagara, Walangsungsang diyakini berperan besar dalam pembangunan pedukuhan Cirebon, yang kelak berkembang menjadi salah satu pusat penting dalam sejarah Nusantara.

Menurut Naskah Mertasinga, Pangeran Walangsungsang meninggalkan istana karena kekecewaannya terhadap perlakuan Prabu Siliwangi kepada ibunya.

Bersama Rara Santang, mereka memulai perjalanan yang akhirnya mengantarkan Walangsungsang sebagai tokoh kunci dalam pendirian Cirebon.

BACA JUGA:UEFA Perkenalkan Format Baru di Liga Champions 2024-2025

BACA JUGA:Legenda Aston Villa, Gary Shaw Tutup Usia di 63 Tahun

Perjalanan spiritual dan politiknya membawanya pada peran sebagai cikal bakal berdirinya kerajaan Islam di wilayah tersebut.

Dari beberapa sumber, diketahui bahwa Pangeran Walangsungsang menikahi dua wanita dan memiliki sepuluh anak, delapan di antaranya adalah perempuan dan dua laki-laki.

Salah satu istrinya, Nyimas Indang Geulis, melahirkan Putri Pakungwati yang kemudian menikah dengan Sunan Gunung Jati, memperkuat hubungan Cirebon dengan Demak, pusat kekuatan Islam di Jawa pada masa itu.

 

 

 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: