Napak Tilas Sumur Tua 1200 Tahun: Paling Horor dan Angker di Mekkah

Napak Tilas Sumur Tua 1200 Tahun: Paling Horor dan Angker di Mekkah

Perjalanan YouTuber Alman Mulyana, seorang TKI (Tenaga Kerja Indonesia) di Arab Saudi, yang dapat Anda temukan di saluran YouTube @Alman Mulyana--

Napak Tilas Sumur Tua 1200 Tahun: Paling Horor dan Angker Di mekkah

MEKKAH, RAKYATEMPATLAWANG.DISWAY.ID - Dalam perjalanan sejarah panjang Mekkah, tersembunyi sebuah misteri gelap yang merayapi benak para peziarah. 

Sumur tua yang telah berusia 1200 tahun menjadi saksi bisu dari peristiwa-peristiwa horor dan angker yang konon terjadi di dalamnya. 

Artikel ini akan membawa kita mengikuti jejak napak tilas yang menegangkan, menggali cerita-cerita seram yang mengelilingi sumur tersebut, dan mempertanyakan apakah memang ada kekuatan gaib yang masih menghantui tempat suci ini. 

BACA JUGA:Misteri Lubuk Bunian Saat Dokter Cantik Mengungkap Rahasia di Balik Sungai Hijau dan Perkampungan Orang Bunian

Siapkan diri Anda untuk merasakan sentuhan sejarah yang mencekam dan menggugah rasa ingin tahu kita akan sisi gelap Mekkah yang jarang terungkap.

Di kota Mekkah, terdapat sebuah sumur kuno bersejarah yang telah berusia lebih dari 1200 tahun.

Tidak banyak yang mengetahui bahwa sumur ini memiliki aura horor yang kuat. Cerita ini kami kutip dari perjalanan YouTuber Alman Mulyana, seorang TKI (Tenaga Kerja Indonesia) di Arab Saudi, yang dapat Anda temukan di saluran YouTube @Alman Mulyana. Berikut ulasannya.

Dalam perjalanan napak tilas terbarunya, Alman Mulyana ditemani oleh Ustad Abu Ubaidah dan teman YouTuber-nya, Mas Awe.

BACA JUGA:Misteri Lubuk Bunian: Dokter Cantik Temukan Perkampungan Gaib Orang Bunian dengan Goa dan Terowongan

Alman, yang juga merupakan seorang YouTuber terkenal dari Kota Mekkah, mengunjungi Sumur Tua yang memiliki sejarah Islam selama 1200 tahun yang lalu.

Sumur ini dibangun pada masa Khalifah Harun al-Rasyid dari Dinasti Abbasiyah. Sumur ini dinamai Sumur Zubaidah, dinamakan demikian berdasarkan nama istri Khalifah tersebut, Zubaidah.

Kadang-kadang orang menyebutnya 'ain', yang dalam beberapa konteks dapat merujuk pada penyakit mata, tetapi kadang juga berarti mata air atau sumber air.

Kisah bermula ketika istri Khalifah Harun al-Rasyid berhaji dari Baghdad, Irak, ke Mekkah.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: