Teatrikal 'Lesung Batu' Jadi Bentuk Pengenalan Empat Lawang Dalam Festival Sriwijaya XXXI

EMPAT LAWANG, RAKYATEMPATLAWANG.DISWAY.ID - Terus lakukan kegiatan demi melestarikan budaya lokal, Bidang Kebudayaan Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Empat Lawang ikuti Festival Sriwijaya.

Festival ini sendiri dimulai dari tanggal 22 sampai 26 Juni 2023, bertempat di BKB Palembang.

Dalam Festival Sriwijaya ke XXXI tahun 2023 tersebut, Empat Lawang menunjukkan Seni Teatrikal Lesung Batu. Teatrikal ini menampilkan asal usul Desa Lesung Batu.

BACA JUGA:Tim Gitar Tunggal Empat Lawang Raih Penghargaan di Pekan Kebudayaan Daerah

Hadir dalam acara tersebut forkopimda Provinsi Sumsel, para Kepala Dinas Ptovinsi Sumsel dan para Anggota Dewan Prov Sumsel, serta Bupati dan Wakil bupati/Walikota dan Wakil Walikota se Sumsel, juga para tokoh budayawan dan tokoh pelaku seni.

Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Empat Lawang, melalui Kepala Bidang Kebudayaan, Muhammad Zuhdi mengatakan, tim Empat Lawang mengenalkan budaya yang ada di Empat Lawang melalui Festival ini.

"Yah, tim Empat Lawang tadi menampilkan teatrikal Lesung Batu, juga ada seni tari dan solo vokal," ungkapnya.

BACA JUGA:8 Caleg Brebes Berstatus Ganda Dalam Silon, Kok Bisa?

Ia sendiru berharap, bisa menampilkan tradisi yang ada di empat lawang secara keseluruhan apabila diundang kembali.

"Harapanya untuk kedepan apa bila diundang kembali di tahun berikutnya bisa menampilkan tradisi yang ada di Empat Lawang secara keseluruhan supaya bisa lebih dikenal orang banyak untuk kedepannya," bebernya.

"Empat Lawang juga dapat penghargaan yaitu plakat serta piagam penghargaan yang diserahkan langsung oleh gubernur guna sebagai bukti ikut serta untuk memeriahkan Festival Sriwijaya," tambahnya.

BACA JUGA:Apakah masa jabatan kades Jadi 9 tahun? mengapa Jabatan Kades 9 Tahun

Untuk diketahui, Pemerintah Sumatera Selatan dalam rangka mengangkat kembali nilai-nilai tradisional dalam frame kejayaan Kerajaan Sriwijaya. 

Setelah sebelumnya kerap diadakan di lokasi berdasarkan pertimbangan ekonomi, festival sriwijaya untuk pertama kalinya diadakan tepat di lokasi kerajaan tersebut pernah berdiri, yaitu di Situs Karang Anyar yang sekarang difungsikan sebagai Taman Purbakala Kerajaan Sriwijaya.

Sumber: