WAJIB DILAKUKAN! Caleg Terpilih dari Partai Hanura Tidak Bakal Dilantik, Bila...

Ketua DPD Hanura Sumsel Akhmad Al Azhar.-DISWAY NETWORK/BacaKoran.co-
Hal itu seperti dibahas dalam rapat koordinasi (rakor) Badan Pemenangan Pemilu Partai Hanura di Jakarta, beberapa waktu lalu.
“Strategi kita di antaranya ada kewajiban tandem bacaleg DPR RI, Provinsi, dan kabupaten/kota. Mereka wajib untuk melakukan seruan dan mengajak untuk nemilih Hanura,” imbuhnya.
BACA JUGA:Mau Bertahan Jadi Kades atau Berhenti Sebagai Pengurus Partai Politik? Berikut Pesan DPMD Lahat!
Jika ketahuan tidak melakukan seruan untuk mengajak memilih sesama Hanura maka akan ada sanksi tegas yakni tidak dilantik.
Kemudian untuk memantau dan mengamankan perolehan suara, Partai Hanura akan menempatkan dua orang saksi di setiap TPS yang ada di Sumsel.
BACA JUGA:Mantan Sekda Gabung ke Partai Gerindra
“Masalah saksi juga menjadi prioritas,” ungkapnya.
Dua orang saksi itu kata dia, satu bertugas memantau TPS dan satunya sebagai cadangan.
BACA JUGA:Bertemu di Cikeas, Partai Demokrat Dan Partai Golkar Buka Diri Bagi Yang Ingin Masuk Koalisi
Masih kata Azhar, pihaknya tidak memperioritas daerah tertentu pada Pileg 2024. Semua dapil yang ada di Sumsel menurutnya menjadi prioritas.
“Untuk prioritas target menang, kita tidak ada target wilayah, seluruh wilayah yang ada di Sumsel harus menang,” jelasnya.
BACA JUGA:Jalin Silahturami Antar Anggota, DPC Partai Demokrat Pagaralam Adakan Bukber
Dengan target itu, partainya optimis bisa meraih kursi pimpinan DPRD Sumsel. **
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: