Jadi CJH Termuda, Guru Ini Harus Menunggu 11 Tahun?

EMPATLAWANG, RAKYATEMPATLAWANG.DISWAY.ID - Terdata di kantor Kemenag Kabupaten Empat Lawang bahwa Calon Jamaah Haji (CJH) termuda di Kabupaten Empat Lawang berusia 39 tahun.

H. Azhari Rahardi selaku Kepala Kemenag Empat Lawang melalui Moch Sirajudin selaku Kasi Penyelenggaraan Haji dan Umroh (PHU) mengatakan jamaah termuda dari Kecamatan Saling.

"Jama'ah yang sudah pasti berangkat ada 64 orang. Termuda atas nama Joni Ismail dari Saling, usia 39 tahun. Tertua atas nama Maemunah dari Muara Pinang, usia 103 tahun," jelas Sirajudin.

Joni Ismail, S.Pdi, M.Pd, lahir pada 28 September 1983, dari Desa Muara Saling, Kecamatan Saling, Kabupaten Empat Lawang, Provinsi Sumatera Selatan. 

BACA JUGA:Berikut Jumlah Orang yang Berangkat Haji Tahun Ini di Kabupaten Empat Lawang

Suami dari Eva Lestari, S.Pdi sudah memiliki dua orang anak yakni Riduan Effendi (12) dan Ledis Najwa Afsena (9).

Saat diwawancarai oleh Jurnalis Rakyat Empat Lawang (REL), Joni menceritakan ia mendaftarkan diri naik haji sejak tahun 2012 lalu.

Itu artinya ia sudah menunggu selama 11 tahun menunggu untuk bisa menunaikan Rukun Islam yang kelima.

"Perjuangan saya lalui sungguh luar biasa. Bersama dengan lamanya waktu tunggu namun tak sedikitpun menyusut semangat saya untuk beribadah kepada Allah dengan berhaji menunaikan Rukun Islam yang kelima," kata Joni, Kamis (18/5/2023).

BACA JUGA:Pelunasan Haji Reguler Diperpanjang, Simak Jadwalnya

Dalam kesehariannya, Joni Ismail bekerja sebagai Guru Pendidikan Agama Islam (PAI) di SMPN 7 Tebing Tinggi. Ia mengajar di sana sejak 1 April 2023.

"Sebelumnya saya mengabdi di SMPN 5 kota Lubuklinggau," ucapnya. 

Joni merasa sangat bahagia atas rezeki dan ridho Allah SWT yang inshaa Allah mengizinkan dirinya untuk menjadi tamu Allah di Mekkah.

BACA JUGA:Sudah Ada Kata Sepakat, Berapa Dana Haji yang Dibayar Oleh Jamaah Tahun 2023?

Sumber: