Diterjang Banjir, 2 Jembatan di Keban Jati Rusak Berat, Warga Terancam Terisolasi

Diterjang Banjir, 2 Jembatan di Keban Jati Rusak Berat, Warga Terancam Terisolasi:ist--
RAKYATEMPATLAWANG.DISWAY.ID – Hujan deras yang mengguyur wilayah Bengkulu Selatan sejak Senin malam (15/9/2025) hingga Selasa pagi (16/9/2025) membawa dampak serius bagi infrastruktur di Kecamatan Ulu Manna.
Dua jembatan di Desa Keban Jati rusak berat setelah diterjang banjir, membuat akses warga lumpuh dan desa terancam terisolasi.
Kepala Desa Keban Jati, Ahmad Narjon, mengungkapkan bahwa jembatan gantung utama di desanya mengalami kerusakan parah.
Lantai kayu jembatan hanyut terbawa arus, sementara rangka besinya kini dalam kondisi kritis dan terancam ambruk.
BACA JUGA:Tes Kemampuan Akademik (TKA) Gantikan UN, Jadi Alat Ukur Baru Mutu Pendidikan Nasional
BACA JUGA:Polres Empat Lawang Tangkap Pengedar Sabu di Jalan Lintas Pendopo – Bengkulu
“Pagi ini jembatan Keban Jati rusak berat, air terus naik dan setengah papan jembatan hilang. Kejadian ini sudah kami laporkan ke Pemerintah Kabupaten Bengkulu Selatan, khususnya Dinas PUPR,” jelas Narjon.
Selain itu, jembatan lain di Dusun Belatung yang masih dalam tahap pembangunan ikut hancur tersapu derasnya banjir.
Jembatan Air Ngeris yang dibangun menggunakan Dana Desa 2025 bahkan kehilangan material, dengan struktur utama ikut tergerus arus.
“Padahal sudah kami buat tinggi jembatan itu, tapi tetap juga kena bencana. Kerusakan ini sudah kami laporkan ke Bupati, Inspektorat, hingga DPMD dengan bukti video,” tambahnya.
BACA JUGA:Tingkatkan Deteksi Dini, Lapas Empat Lawang Gelar Razia Blok Hunian
BACA JUGA:Oktober, Realisasikan Insentif Guru Ngaji, Marbot Masjid, Pengurus Jenazah, dan Penggali Kubur
Ketua BPD Keban Jati, Djo Nanda, berharap pemerintah segera turun tangan meninjau langsung kerusakan dan memberikan solusi agar akses transportasi warga dapat segera dipulihkan.
“Mudahan Bapak Gubernur, Bapak Bupati, Kepala Dinas PU dan pihak terkait segera meninjau serta menindaklanjuti,” pungkasnya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: