Soal Diksi 'Janda' Bima Sang Pengkritik Lampung Sampaikan Klarifikasi dan Minta Maaf

Soal Diksi 'Janda' Bima Sang Pengkritik Lampung Sampaikan Klarifikasi dan Minta Maaf

Twitter @mindaart--

JAKARTA, RAKYATEMPATLAWANG.DISWAY.ID - Bima sang pengkritik pembagunan di Lampumg, kembali membuat geger dunia maya, lantaran ucapannya mendiksikan kata janda terhadap Ketua Umum PDIP, Megawati Sukarno Putri.

Akibat ucapan janda tersebut, Bima yang sebelumnya banjir dukungan warganet, kini dukungan itu membalik 160 derajat menjadi hujatan.

BACA JUGA:Bima Tiktoker Diserang Balik Netizen, Ada Apa?

Berkenaan dengan itu, Bima akhirnya memberikan klarifikasi melalui sebuah video berdurasi 3 menit, 40 detik, seperti yang diunggah oleh akun Twitter @mindaart

"Klarifikasi dan Penjelasan dari Bima Yudho tentang Diksi "Janda" dan konotasi yang dia maksud ...," cuit @mindaart pada hari Senin (24/4/2023), sembari menyematkan video klarifikasi yang dimaksud.

BACA JUGA:Viral! Ahirnya Bima Minta Maaf ke Pemerintah Lampung, Lah Kok Bisa?

Begini kalrifikasi Awbimax usai ramai dihujat publik, karena videonya yang sebut Megawati sebagi 'janda' viral! (sumber: Twitter @mindaart)

Dalam klarifikasi tersebut, Bima mengatakan bahwa video ia mengomentari interview yang dilakukan oleh Mbak Nana dan Ganjar itu dibuat, sebelum ia mengkritik kondisi Kota Lampung. 

BACA JUGA:Polda Lampung Resmi Batalkan Perkara Aduan Bima, Sebut Bukti Tak Cukup

Namun, tiba-tiba kembali diviralkan dan digoreng, saat namanya mulai dikenal oleh publik.

Meski begitu, ia mengakui bahwa video tersebut dibuat, sebagai tanggapannya atas rasa kekecewaan seorang pemuda yang masih berapi-api, usai mendapati Piala Dunia U-20 gagal digelar di Indonesia.

BACA JUGA:Keluarga Bima Yudho Saputro Siap Hadapi Proses Hukum

Perihal diksi 'janda,' Bima mengatakan bahwa ia tidak bermaksud untuk mengartikannya sebagai makna negatif. 

Akan tetapi, bagaimana pun juga ia meminta maaf, jika ada pihak-pihak yang merasa tersinggung dan tak berkenan dengan ucapannya saat itu.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: