6 Daftar Penulis dari Empat Lawang, 3 Diantaranya Stay di Kampung Halaman

6 Daftar Penulis dari Empat Lawang, 3 Diantaranya Stay di Kampung Halaman

ILUSTRASI --

EMPAT LAWANG, RAKYATEMPATLAWANG.COM - Ada banyak penulis di Indonesia, termasuk di Kabupaten Empat Lawang juga ada penulis hebat yang berhasil mengepakkan sayapnya meraih impian menerbitkan karya sebuah buku baik itu buku fiksi maupun buku non fiksi.

Dari hasil penelusuran Wartawan Koran Rakyat Empat Lawang (REL), ada 6 orang penulis yang lahir dari Kabupaten Empat Lawang bahkan 3 diantaranya sedang stay di kampung halaman. Data berikut ialah berdasarkan versi dari Rakyat Empat Lawang.

BACA JUGA : Tidak Harus Bepengetahuan luas, Ini Kiat-Kiat Menjadi Penulis Pemula Dijamin Sukses 

1. Syamsu Indra Usman (Alm).

Beliau berasal dari Desa Lubuk Puding, Kecamatan Ulu Musi, Kabupaten Empat Lawang, Provinsi Sumatera Selatan. Wartawan Rakyat Empat Lawang berhasil mewawancarai anaknya bernama Alva Agusti Sriosa. Alva menceritakan bahwa ada kurang lebih 20an buku yang almarhum buat.

Diantara yang diingat oleh Alva ialah Putri Rambut Emas Kumpulan Cerita Rakyat Empat Lawang, Kamus Bahasa Daerah Empat Lawang, Antologi Puisi Nyanyian Pedalaman, Antologi Puisi Bisikan Malaikat, Antologi Puisi Beghuk Atus, Novel Balada Gadis Ulu Musi, Cerita Jenaka Empat Lawang Nek Bodin, Hukum Adat Empat Lawang.

2. Vebri Al Lintani.

Pemilik nama asli Febri Irwansyah ini lahir di Pagaralam, 14 Februari 1967. Diketahui bahwa Vebri masih memiliki keturunan dari Kabupaten Empat Lawang. Saat ini Vebri bertempat tinggal di Kota Palembang.

Berikut karya buku solo yang ditulis olehnya yakni Dulmuluk: Sejarah dan Pengadeganan (Disbudpar Kota Palembang, 2014). Dulmuluk: Warisan Budaya Indonesia (Balitbangnovda, 2014). Gelar-gelar Adat Kebangsawanan Palembang (Disbudpar Kota Palembang). Tari Tepak Keraton (Balitbangnovda, 2016). Tradisi Lisan Empat Lawang (Disdikbud Empat Lawang, 2019). Sedekah Serabi (Disdikbud Empat Lawang, 2020). Kapal Telok Abang (Disbud Kota Palembang, 2020). Tepung Tawar Perdamaian (Disbud Kota Palembang 2021), serta banyak karya antologi bersama teman-temannya.

Selain itu Vebri aktif mengisi kolom artikel dan opini di beberapa media surat kabar.

BACA JUGA : Tiga Rekomendasi Aplikasi Pesan Hotel Untuk Liburan Anda 

3. Noperman Subhi,

Saat ini menjabat sebagai Camat Tebing Tinggi, Kabupaten Empat Lawang, Provinsi Sumatera Selatan. Lahir di Pagaralam, Provinsi Sumatera Selatan, 13 November 1969. Dikatakan oleh Noperman, orang tuanya merupakan putra daerah asli dari Kecamatan Muara Pinang, Kabupaten Empat Lawang, Provinsi Sumatera Selatan.

Buku solo yang ditulis antara lain Membangkitkan Budaya Menulis di Kalangan Guru (Fam Publishing, 2017), 20 Kegagalan Menerobos Publikasi (Probi Media, 2016), Memotret Guru Dari Kejauhan (Fam Publishing, 2016), serta banyak lagi karya antologi bersama teman-teman. Selain menulis buku, Noperman juga aktif menulis opini dan artikel di surat kabar.

4. Hengki Kumayandi

Pria lahir di Talang Benteng, Kecamatan Muara Pinang, Kabupaten Empat Lawang, Provinsi Sumatera Selatan, 28 Agustus 1985, saat ini Hengki merantau ke Bogor dan sukses menjadi Novelis sekaligus Script Writer di beberapa film dan serial.

Berikut buku novel yang ditulisnya yakni : Tell Your Father I'm Moeslim (Wahyu Qolbu, 2013). Inshaa Allah You Will Find Your Way (Wahyu Qolbu, 2014). Runway to Heaven (Elex Media Komputindo, 2015). Bimantara Pendekar Kaki Satu (GoodNovel, 2021). Berikut skenario serial dan film yang pernah ditulis oleh Hengki yakni : Bro and Bray, Trans TV. Laundry Kiloan, Trans TV. Kabayan Sekolah Lagi, RCTI. Epen Cupen, Global TV. APACE, RCTI. Naluri Hati, SCTV. Mentari di Langit, SCTV. Jodoh Wasiat Bapak, ANTV. Fatih di Kampung Jawara, MNC TV. Dunia Terbalik, RCTI. Pura-Pura Haji, RCTI. Tukang Ojek Pengkolan, RCTI. Kampung Jakarta, MNC TV. Puluhan webseries dan FTV di media streaming nasional.

BACA JUGA : 5 Aplikasi Buat Kalian yang Suka Membaca, Diantaranya Bisa Menghasilkan Cuan Cukup Dengan Membaca 

5. Anita Silvia

Perempuan kelahira Talang Jawa, Kecamatan Tebing Tinggi, Kabupaten Empat Lawang, 9 Oktober 1993 ini saat ini bekerja sebagai Jurnalis di Surat Kabar Rakyat Empat Lawang (REL).

Adapun buku solo yang pernah diterbitkan yakni Antologi Cerpen Cahaya di Ujung Kelam (Elmarkazi, Bengkulu, 2014). Novel Putri Empat Lawang Mengawali Mimpi di Bumi Rafflesia (People Publisher, Bengkulu, 2016) Biografi Bupati Empat Lawang Periode 2016-2018, H. Syahril Hanafiah (Pena Indis, Kebumen, Jawa Tengah, 2018). Buku tentang Kebudayaan Empat Lawang (Disdikbud, Empat Lawang, 2021). Anita menjadi ketua Forum Lingkar Pena (FLP) Cabang Empat Lawang periode 2017-2019.

6. Rein.

BACA JUGA : Personel Polres Diajak Gemar Membaca 

Penulis yang memiliki nama lengkap Rena Fitriani ini lahir di Muara Lintang Baru, Kecamatan Pendopo Barat, Kabupaten Empat Lawang, Provinsi Sumatera Selatan, 29 Agustus 1999. Berhasil menerbitkan buku dengan judul 45 Catatan si Kecil Meniti Jalan Takdir (Guepedia, 2020). Saat ini, Rena menjadi tenaga pengajar di SD Negeri 1, Pendopo, Kecamatan Pendopo, Kabupaten Empat Lawang.

Itulah nama-nama Penulis dari Kabupaten Empat Lawang yang berhasil dihimpun oleh wartawan REL. Mungkin di luaran sana masih banyak penulis dari Kabupaten Empat Lawang yang belum sempat Mimin tulis. (Ian)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: