Bank Digital dan Digital Banking, Apa Bedanya?

Selasa 27-08-2024,11:50 WIB
Reporter : Adi Candra
Editor : Adi Candra

Digital Banking: Layanan Perbankan Konvensional dalam Format Digital

BACA JUGA:Sri Mulyani Tetapkan Aturan Baru Besaran Uang Lembur dan Uang Makan ASN

BACA JUGA:Wah Mantap Tunjangan Profesi Guru di Wilayah Ini Cair, Infonya Beneran Nih!

Sementara itu, digital banking merupakan transformasi layanan perbankan konvensional ke dalam format digital. 

Layanan ini memungkinkan nasabah untuk melakukan berbagai transaksi melalui perangkat elektronik seperti ponsel atau komputer. 

Contoh yang paling umum adalah mobile banking (m-banking) dan internet banking (e-banking), yang memberikan kemudahan akses tanpa harus datang ke kantor cabang.

Perbedaan Utama antara Bank Digital dan Digital Banking

BACA JUGA:Ingin Pinjaman Usaha Rp 100 Juta? Ini Syarat KUR BRI 2024 Tanpa Jaminan Tambahan

BACA JUGA:Solusi Pembiayaan Usaha: Perbedaan KUR Kecil dan KUR Khusus Mandiri 2024

Meskipun sering dianggap serupa, terdapat beberapa perbedaan mendasar antara bank digital dan digital banking:

  1. Produk vs Fitur: Bank digital adalah entitas keuangan mandiri yang beroperasi secara digital, sedangkan digital banking adalah layanan tambahan dari bank konvensional.
  2. Jumlah Kantor Fisik: Bank digital umumnya tidak memiliki kantor fisik atau hanya memiliki sedikit kantor, sedangkan bank konvensional dengan layanan digital banking tetap memiliki banyak kantor fisik.
  3. Fitur Pendukung: Bank digital biasanya menawarkan fitur tambahan dalam satu aplikasi, seperti pengelolaan keuangan, virtual assistant, dan live chat, sementara digital banking lebih terbatas pada layanan transaksi dasar.

Pemahaman yang jelas tentang perbedaan ini penting bagi masyarakat, terutama dalam memilih layanan perbankan yang sesuai dengan kebutuhan mereka di era digital ini. **

Kategori :