Bongkar Dugaan Korupsi! Proyek Peta Desa 240 Desa di Lahat Jadi Sorotan Kejari
Bongkar Dugaan Korupsi! Proyek Peta Desa 240 Desa di Lahat Jadi Sorotan Kejari-DISWAY NETWORK-
RAKYATEMPATLAWANG.DISWAY.ID – Kejaksaan Negeri (Kejari) Lahat kini menjadi sorotan publik setelah mengungkap dugaan korupsi dalam proyek pembuatan peta desa yang melibatkan 240 desa di Kabupaten Lahat pada tahun anggaran 2023.
Proyek ini, yang seharusnya mendukung pengembangan wilayah melalui pemetaan desa yang akurat, justru tersandung dugaan penyimpangan anggaran.
Kepala Kejaksaan Negeri Lahat, Toto Roedianto S.Sos SH MH, melalui Kasi Intel Zit Mutaqqin SH MH, memastikan penyidikan sedang berlangsung.
Hingga kini, belasan saksi telah dipanggil untuk dimintai keterangan terkait dugaan korupsi yang berpotensi merugikan negara ini.
BACA JUGA:Mobil Terjun ke Sungai Lematang, Ini Fakta Mengejutkan di Balik Insiden di Jembatan Benteng Lahat
BACA JUGA:Serapan Anggaran Pemkab Lahat Rendah, Sejumlah Langkah Ditempuh untuk Kejar Target Akhir Tahun
Proyek Fiktif dengan Anggaran Fantastis?
Proyek yang melibatkan 240 dari total 360 desa di Kabupaten Lahat ini mengalokasikan dana sekitar Rp35 juta per desa.
Namun, temuan awal menunjukkan adanya indikasi bahwa sebagian besar kegiatan ini tidak berjalan sesuai prosedur.
Bahkan, proyek ini dicurigai sebagai proyek fiktif yang sengaja dilakukan untuk menyalahgunakan anggaran.
BACA JUGA:Posko Ngaleh Ase Membludak Dipenuhi Emak-emak
BACA JUGA:Kebakaran Heboh di Pagar Sari: Rumah Pensiunan PNS Ludes Dilalap Api
“Kami terus melakukan pemeriksaan terhadap saksi-saksi untuk mengungkap dugaan penyimpangan dalam pembuatan peta desa ini,” ujar Zit Mutaqqin.
Penyidikan Masih Berlangsung
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: