Terbongkar! Rahasia Gaya Hidup untuk Kurangi Risiko Alzheimer
Terbongkar! Rahasia Gaya Hidup untuk Kurangi Risiko Alzheimer-ist-
RAKYATEMPATLAWANG.DISWAY.ID – Penyakit Alzheimer masih menjadi momok bagi banyak orang, terutama karena hingga saat ini belum ditemukan cara pasti untuk mencegahnya.
Namun, kabar baiknya adalah Anda bisa menurunkan risiko terkena penyakit ini dengan menjalani gaya hidup sehat dan tetap aktif.
Langkah-Langkah Pencegahan yang Dapat Dilakukan
Para ahli kesehatan merekomendasikan beberapa kebiasaan yang dapat membantu menjaga kesehatan otak:
BACA JUGA:Putri Disney Ternyata Berisiko Alami Penyakit Serius!
BACA JUGA:Hati-Hati! Suhu Dingin Bisa Picu Nyeri Tulang Belakang, Ini 6 Tips Ampuh Mengatasinya!
- Aktivitas fisik rutin: Berolahraga secara teratur terbukti dapat meningkatkan aliran darah ke otak dan membantu menjaga fungsi kognitif.
- Pola makan sehat: Konsumsi makanan bergizi seperti sayuran, buah-buahan, kacang-kacangan, dan ikan yang kaya omega-3.
- Interaksi sosial: Tetap terhubung dengan teman dan keluarga untuk menjaga kesehatan mental.
- Aktivitas intelektual: Membaca, mempelajari bahasa asing, atau mencoba hobi baru dapat merangsang otak.
- Berhenti merokok dan kurangi konsumsi alkohol: Kedua kebiasaan ini dapat merusak kesehatan otak dalam jangka panjang.
- Pencegahan cedera kepala: Gunakan helm saat bersepeda atau sabuk pengaman saat berkendara untuk mengurangi risiko trauma otak.
- Mengatasi gangguan pendengaran: Menggunakan alat bantu dengar dapat membantu otak tetap aktif.
Perawatan Pasien Alzheimer: Tantangan dan Solusi
Bagi penderita Alzheimer, perubahan perilaku adalah hal yang umum terjadi. Sebuah studi di jurnal Neurology mengungkapkan bahwa 88% pasien Alzheimer mengalami perubahan perilaku.
Apatia (72%), agitasi (60%), dan kecemasan (48%) menjadi yang paling sering muncul.
BACA JUGA:Rahasia Bunga Hibiscus Bisa Turunkan Tekanan Darah Secara Alami, Simak Caranya!
BACA JUGA:Makhana vs Murmura, Mana yang Lebih Efektif Turunkan Berat Badan? Ini Faktanya!
Dr. Chinmay Khumbar, Konsultan Neurologi dari Manipal Hospital, merekomendasikan beberapa strategi perawatan yang dapat membantu pasien:
- Teknik relaksasi: Membantu pasien berlatih pernapasan dalam, mendengarkan suara menenangkan, atau merasakan sentuhan lembut untuk mengurangi kecemasan.
- Mindfulness: Latihan ringan atau fokus pada pernapasan dapat membantu pasien menghadapi kebingungan.
- Rutinitas harian: Rutinitas memberi rasa aman dan stabilitas bagi pasien Alzheimer.
- Empati dan kesabaran: Menunjukkan pemahaman dan kasih sayang adalah kunci utama dalam merawat pasien.
Profesi yang Dikaitkan dengan Risiko Lebih Rendah
Sebuah penelitian terbaru mengindikasikan bahwa profesi seperti sopir taksi dan ambulans, yang membutuhkan navigasi dan pemrosesan spasial, memiliki risiko lebih rendah terhadap Alzheimer.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: