Penelitian Terbaru Bongkar Risiko Obat Hipertensi, Waspadai Bahaya Glaukoma!

Kondisi ini merusak saraf optik dan dapat menyebabkan kebutaan total jika tidak dideteksi dan diobati tepat waktu.

Pemeriksaan mata rutin menjadi langkah penting, terutama bagi mereka yang berisiko tinggi, seperti lansia, penderita hipertensi, atau mereka dengan riwayat keluarga glaukoma.

BACA JUGA:Manfaat Luar Biasa Pemanis Buah Biksu, Alternatif Gula yang Wajib Dicoba!

BACA JUGA:Rahasia Tumbuh Rambut Lebih Cepat! 5 Ramuan Alami yang Mudah Dibuat di Rumah

Peneliti menegaskan bahwa pasien yang mengonsumsi CCBs tidak perlu panik.

Sebagai langkah pencegahan, penting untuk melakukan pemeriksaan mata secara berkala, terutama jika Anda memiliki faktor risiko glaukoma lainnya.

Diskusikan temuan ini dengan dokter atau spesialis mata untuk mengevaluasi manfaat dan risiko penggunaan CCBs.

“Penelitian ini belum membuktikan hubungan sebab-akibat langsung antara CCBs dan glaukoma. Namun, temuan ini menjadi pengingat bahwa interaksi obat dengan tubuh sangat kompleks,” ujar Dr. Kastner.

BACA JUGA:Heboh Tren TikTok, Rahasia Rambut Sehat dan Berkilau Tersembunyi di Air Beras!

BACA JUGA:Rahasia Panjang Umur dan Awet Muda, Kebiasaan Sederhana yang Bikin Hidup Lebih Berkualitas!

Dr. Kastner dan timnya berharap penelitian ini mendorong studi lebih lanjut untuk memahami bagaimana CCBs memengaruhi mata.

“Memahami interaksi ini sangat penting agar pengobatan untuk satu penyakit tidak justru meningkatkan risiko penyakit lain,” tambahnya.

Studi yang diterbitkan dalam JAMA Ophthalmology ini menggarisbawahi pentingnya pendekatan kesehatan yang personal dan holistik.

Dengan tetap terinformasi, berdiskusi dengan tenaga medis, dan rutin memeriksakan kesehatan, kita dapat mengelola hipertensi tanpa mengorbankan kesehatan mata. **

Sumber: