Proyek Junction Palembang Digarap Hutama Karya, Ditargetkan Rampung 2025

Proyek Junction Palembang Digarap Hutama Karya, Ditargetkan Rampung 2025

PT Hutama Karya Infrastruktur (HKI) sedang menggarap proyek pembangunan simpang susun (junction) Palembang-DISWAY NETWORK-

PALEMBANG, RAKYATEMPATLAWANG.DISWAY.ID - PT Hutama Karya Infrastruktur (HKI) sedang menggarap proyek pembangunan simpang susun (junction) Palembang yang diharapkan akan menjadi solusi peningkatan konektivitas di Sumatera Selatan.

Proyek ini menghubungkan dua ruas tol utama, yaitu Tol Kayuagung - Palembang - Betung dan Palembang - Indralaya - Prabumulih, dengan total panjang mencapai 8,3 km.

Hingga pertengahan 2024, pembangunan Junction Palembang telah menunjukkan progres yang cukup signifikan. 

Direktur Operasi III HKI, Aditya Novendra Jaya, mengungkapkan bahwa dari delapan ramp yang dibangun, lima di antaranya ditargetkan selesai pada akhir 2024, sedangkan tiga ramp lainnya akan diselesaikan pada tahun 2025. 

BACA JUGA:Rafflesia Hasseltii Mekar di Hutan Sukaraya Baru

BACA JUGA:Tragedi di Jalanan Sepi! Kisah Sopir Truk Diduga Rudapaksa IRT

“Junction Palembang ini nantinya akan memudahkan akses masyarakat dari arah Lampung menuju Prabumulih dan sebaliknya, serta Prabumulih menuju Betung dan sebaliknya tanpa harus keluar melalui gerbang tol,” ujar Aditya.

Saat ini, masyarakat yang melewati tol Kayuagung - Palembang - Betung harus keluar di gerbang tol dan menggunakan jalan nasional untuk mencapai ruas Palembang - Indralaya - Prabumulih. 

Dengan adanya Junction Palembang, kedua ruas tol ini akan terhubung langsung, sehingga memangkas waktu perjalanan secara signifikan.

Secara teknis, Junction Palembang dirancang dengan delapan ramp dan lebar lajur sepanjang empat meter. 

BACA JUGA:Penjabat Gubernur Sumsel Buka Rapat Koordinasi Forum Penataan Ruang Tahun 2024

BACA JUGA:Penjabat Sekda Sumsel Buka Penataan Wilayah Pertahanan DIKREG LII Sesko TNI

Proyek ini menggunakan konstruksi elevated structure dengan kecepatan rencana antara 40 hingga 60 km/jam. 

Untuk memastikan kelancaran operasional tol yang aktif selama pembangunan, HKI menggunakan metode erection PCI girder dengan launcher serta menerapkan rekayasa dan manajemen lalu lintas yang aman. 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: