Sejarah Perkembangan Musik dari Masa ke Masa

Gregorian Chant, bentuk musik monofonik yang dinyanyikan oleh para biarawan, adalah salah satu contoh yang paling terkenal.

Pada saat yang sama, musik sekuler juga mulai berkembang dengan munculnya para troubadour dan trouvère di Prancis.

Mereka adalah penyair-penyanyi yang menciptakan lagu-lagu tentang cinta, perang, dan kehidupan sehari-hari.

BACA JUGA:Perusahaan Energi Terbarukan 'Greentech Solution' Rilis Inovasi Panel Surya Berkinerja Tinggi

4. Renaissance (1400-1600 M)

Era Renaissance membawa perubahan signifikan dalam musik, dengan fokus pada harmoni dan polifoni.

Musik menjadi lebih rumit dengan penggabungan beberapa melodi independen yang dinyanyikan atau dimainkan secara bersamaan.

Komposer seperti Josquin des Prez dan Palestrina terkenal pada masa ini.

Selain itu, penemuan mesin cetak oleh Johannes Gutenberg membantu menyebarkan musik lebih luas, memungkinkan partitur musik dicetak dan didistribusikan ke berbagai tempat.

BACA JUGA:Barusaja Resmi Dilantik, Pj Wali Kota Sampaikan Pesan Ini ke Pengurus SMSI Linggau

5. Baroque (1600-1750 M)

Baroque adalah periode di mana musik menjadi lebih dramatis dan ekspresif.

Ini adalah masa ketika opera pertama kali muncul, dengan karya-karya seperti "L'Orfeo" oleh Claudio Monteverdi yang membuka jalan bagi genre ini.

Komposer seperti Johann Sebastian Bach, George Frideric Handel, dan Antonio Vivaldi menciptakan karya-karya yang masih dipuja hingga hari ini.

Musik instrumental berkembang pesat dengan lahirnya concerto, sonata, dan suite.

Sumber: