Mengulik Asal Usul Gunung Tidar: Pakunya Tanah Jawa

Mengulik Asal Usul Gunung Tidar: Pakunya Tanah Jawa

Istimewa/internet--

RAKYATEMPATLAWANG.DISWAY.ID - Gunung Tidar adalah sebuah Gunung yang terletak di kota Magelang, Jawa Tengah, Indonesia.

Gunung ini dikenal sebagai "Pakunya Tanah Jawa" dan memiliki sejarah serta mitologi yang kaya, menjadikannya salah satu tempat yang sakral dan bersejarah di Jawa.

Secara geologis, Gunung Tidar merupakan gunung purba yang sudah ada sejak ribuan tahun yang lalu.

Gunung ini tidak terlalu tinggi, hanya sekitar 503 meter di atas permukaan laut, tetapi memiliki nilai historis dan budaya yang besar bagi masyarakat sekitar.

BACA JUGA:Pembukaan Pendaftaran CPNS Kemenag 2024: Peluang Besar bagi Para Pencari Kerja

Keberadaan Gunung Tidar menjadi bagian integral dari identitas lokal, memberikan kontribusi pada perkembangan kebudayaan dan kepercayaan masyarakat Jawa.

Menurut mitologi Jawa, Gunung Tidar dianggap sebagai pusat dari Pulau Jawa, atau "pakunya" Jawa.

Dalam kepercayaan ini, Gunung Tidar diyakini sebagai titik sentral yang menjaga kestabilan dan keseimbangan pulau Jawa.

Cerita rakyat menyebutkan bahwa di puncak Gunung Tidar terdapat sebuah paku raksasa yang ditancapkan oleh para dewa untuk menahan pulau Jawa agar tidak terombang-ambing di lautan.

BACA JUGA:Kabar Baik untuk Pegawai Honorer: 3 Kriteria Pengangkatan PPPK di 2024

Kepercayaan ini menunjukkan betapa pentingnya Gunung Tidar bagi keseimbangan alam dan spiritual Jawa.

Selain mitologi, Gunung Tidar juga memiliki peran penting dalam sejarah Jawa.

Pada masa kerajaan-kerajaan kuno, gunung ini digunakan sebagai tempat pertapaan dan meditasi oleh para raja dan pangeran.

Beberapa sumber sejarah mencatat bahwa para pendiri kerajaan Mataram Kuno dan Mataram Islam sering melakukan tapa brata di Gunung Tidar untuk mendapatkan petunjuk dan kekuatan spiritual.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: