Danau Toakala: Keindahan Alam dan Legenda Romantis di Tengah Taman Nasional Bantimurung

Danau Toakala: Keindahan Alam dan Legenda Romantis di Tengah Taman Nasional Bantimurung

Danau Toakala.--

BACA JUGA:Pantai-pantai Angker di Jawa Timur: Kisah Mistis Dibalik Panoramanya yang Memukau!

Ketika Toakala berhasil melarikan diri dengan bantuan kera hitam, namun mengalami cedera pada ekor dan pantatnya, mitos mengenai kera Macaca Maura muncul.

Cerita ini memberikan penjelasan mengapa kera tersebut tidak memiliki ekor dan rambut di pantat, sesuai dengan kejadian dalam legenda.

I Bissu Daeng yang merasa bersalah dan meminta maaf atas petaka yang terjadi mengutuk keturunannya untuk memiliki wajah buruk.

Mitos di dusun Pattiro tentang wanita cantik yang tidak akan berumur panjang menambahkan sentuhan misterius pada cerita.

BACA JUGA:Pendopo Barat Gelar Bimtek KPPS untuk Memastikan Kelancaran Pemilu 2024

Toakala, yang merasa bersalah, memilih untuk bertapa hingga mati di Goa Bantimurung, tempat yang sekarang dikenal sebagai Goa Toakala.

Cerita ini menjelaskan mengapa patung kera besar berdiri di gerbang objek wisata Bantimurung, sebagai penghormatan terhadap tokoh legendaris tersebut.

Secara keseluruhan, Danau Toakala tidak hanya menawarkan pemandangan alam yang memukau, tetapi juga menyajikan cerita legendaris yang mempesona dan memikat hati pengunjung, menciptakan pengalaman wisata yang tak terlupakan. (Rel)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: