Pelajaran Berharga dari Lomba Lari, Kesombongan Kancil dan Kebijaksanaan Kura

RAKYATEMPATLAWANG.DISWAY.ID - Suatu hari, di tepi hutan yang hijau, diadakan lomba lari antara Kancil yang lincah dan Kura yang berjalan lambat.

Kancil yang penuh kesombongan dengan kaki-kaki panjangnya bersiap-siap untuk mengalahkan Kura dengan mudah.

Sebelum lomba dimulai, Kancil menyindir Kura, "Apa yang kamu harapkan, Kura? Aku pasti akan menang dengan mudah. Kamu terlalu lambat untuk bisa bersaing dengan kecepatanku!"

Kura, yang selalu bijak, hanya tersenyum dan berkata, "Kita lihat saja, Kancil. Kecepatan bukanlah segalanya dalam hidup."

BACA JUGA:Simba, Kisah Keberanian dan Kebijaksanaan dalam Menjadi Raja Hutan

Lomba dimulai, dan Kancil langsung meluncur dengan cepat, meninggalkan Kura jauh di belakangnya. Kancil tertawa senang, yakin dia akan meraih kemenangan dengan mudah.

Namun, di pertengahan lomba, Kancil merasa lelah.

Dia mulai kehilangan kecepatannya karena terlalu percaya diri. Sementara itu, Kura terus berjalan dengan langkah yang mantap dan sabar.

Tiba-tiba, di tikungan terakhir, Kancil tersandung dan jatuh ke tanah. Kura, yang tetap melangkah dengan stabil, melewati Kancil dan melintasi garis finish.

BACA JUGA:Bangun Gedung Kantor PWI, Cik Ujang Peran Pers

Kancil yang malu dan kelelahan menyadari kesalahannya. Kura mendekatinya dengan ramah dan berkata, "Kesombongan seringkali menjadi akar kegagalan, Kancil. 

Kecepatan tanpa kesabaran tidak akan membawa kita jauh. Mari belajar menghargai kelebihan masing-masing."

Kancil menundukkan kepala, merenungkan pelajaran berharga dari lomba hari itu. Dari saat itu, Kancil belajar untuk tidak lagi meremehkan kelebihan orang lain dan menghargai nilai kesabaran yang dimiliki oleh Kura. (Pad)

Sumber: