Geger di Buton! Warga Demo, Bupati Alvin Akawijaya Putra Dinyatakan "Orang Hilang"

Geger di Buton! Warga Demo, Bupati Alvin Akawijaya Putra Dinyatakan "Orang Hilang":ist--
RAKYATEMPATLAWANG.DISWAY.ID – Suasana politik di Kabupaten Buton, Sulawesi Tenggara, memanas.
Aksi demonstrasi yang digelar oleh puluhan warga dan mahasiswa dari Himpunan Mahasiswa Islam (HMI) dan Ikatan Mahasiswa Muhammadiyah (IMM) pada Kamis, 18 September 2025, berujung pada langkah mengejutkan: mereka melaporkan Bupati Buton, Alvin Akawijaya Putra, sebagai "orang hilang" ke Mapolres Buton.
Massa menuding Alvin tidak terlihat di rumah dinas maupun di kantor bupati selama beberapa pekan terakhir.
“Kami melaporkan kehilangan orang atas nama Bupati Buton, Alvin Akawijaya Putra, karena beliau tidak berkedudukan di rumah jabatan maupun di kantornya,” tegas Ketua IMM Buton, Muhammad Muzli.
BACA JUGA:Pemotor Tewas Usai Terseret Arus di Lubuklinggau, Hujan Deras Diduga Jadi Penyebab
BACA JUGA:Geger di Gorontalo! PDIP Pecat Anggota DPRD Wahyudin Moridu Gara-gara Ucapan “Merampok Uang Negara”
Langkah ini sontak menjadi sorotan nasional. Aksi tersebut dianggap bukan sekadar protes, melainkan bentuk satire politik yang menyuarakan keresahan rakyat terhadap kepemimpinan Alvin.
Alvin lahir pada 18 Mei 1996 dan menjabat sebagai Bupati Buton periode 2025–2030. Ia merupakan putra dari mantan Gubernur Sulawesi Tenggara dua periode, Ali Mazi.
Dengan usia 28 tahun saat dilantik, Alvin tercatat sebagai salah satu bupati termuda di Sulawesi Tenggara. Bersama wakilnya, Syarifudin Saafa, Alvin memenangkan Pilkada Buton 2024 dengan perolehan 22.462 suara.
Sebagai pemimpin muda, Alvin diharapkan membawa kemajuan daerah. Namun, insiden “hilang” ini menjadi ujian pertama sekaligus krisis kepercayaan terhadap kepemimpinannya.
BACA JUGA:Polres Empat Lawang Gelar Razia Ruang Tahanan, Pastikan Keamanan dan Ketertiban
BACA JUGA:Lagi, Kecelakaan Tunggal di Lubuk Linggau, Korban Jatuh ke Sungai dan Meninggal Dunia
Merespons laporan warga, Wakil Bupati Buton, Syarifudin Saafa, memberikan klarifikasi resmi.
“Pak Bupati tidak hilang. Beliau sedang menjalankan tugas kedinasan di Jakarta dan di beberapa daerah lainnya,” ujarnya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: