Menyingkap Kekayaan Sejarah dan Budaya Desa Sirnabaya: Eksplorasi Makam Nyai Subang Larang di Cirebon

Menyingkap Kekayaan Sejarah dan Budaya Desa Sirnabaya: Eksplorasi Makam Nyai Subang Larang di Cirebon

Menyingkap Kekayaan Sejarah dan Budaya Desa Sirnabaya: Eksplorasi Makam Nyai Subang Larang di Cirebon-ist//net-

Kentongan bukan hanya sebuah alat musik, tetapi juga bagian integral dari tradisi dan ritual masyarakat setempat.

BACA JUGA:Gerakan Boikot Produk Israel Mengalami Kesuksesan Besar, Cek Kerugiannya!

Pengunjung dapat belajar lebih lanjut tentang cara menghasilkan suara yang indah dari kentongan dan bagaimana alat musik ini telah meresap ke dalam kehidupan sehari-hari warga desa.

Tak hanya itu, bale, bangunan tradisional Jawa Barat, juga dapat ditemukan di Desa Sirnabaya.

Bale adalah rumah tradisional yang digunakan untuk berbagai keperluan, seperti pertemuan adat, perayaan budaya, atau sekadar tempat berteduh.

BACA JUGA:Dituntut Hukuman Mati, Praka Riswandi Manik Terlihat Menundukkan Kepala, Tak Mampu Menahan Tangis

Pengunjung dapat menjelajahi bale-bale ini dan merasakan atmosfer klasik yang memancar dari setiap struktur kayu dan bambu.

Di Desa Sirnabaya ini banyak peninggalan sejarah dari zaman Kerajaan Singopuro yang menjadi cikal bakal penyebaran Islam di Cirebon.

Banyaknya peninggalan berharga ini telah mendorong Desa Sirnabaya untuk fokus pada pengembangan sebagai desa wisata religi.

BACA JUGA:Cabe dan Bawang Merah Dusun Mengalami Kenaikan Harga Signifikan di Pasar Pulo Mas Tebing Tinggi, Capai 120 Rib

Tujuan ini adalah upaya untuk menjaga dan menghormati sejarah serta budaya yang kaya, sambil memberikan pengalaman yang bermakna bagi pengunjung yang tertarik untuk menjelajahi asal-usulnya.

Meskipun telah mengambil langkah penting menuju status desa wisata religi, perjalanan Desa Sirnabaya masih panjang. 

Diperlukan upaya lebih lanjut untuk menjaga dan melestarikan warisan berharga ini, serta untuk mempromosikan desa ini kepada wisatawan lokal maupun mancanegara.

BACA JUGA:FINAL! Biaya Haji 2024 Telah Ditetapkan Sebesar Rp56 Juta Per Jemaah

Dengan situs bersejarah yang begitu mengagumkan, seperti makam Nyai Subang Larang, peninggalan kentongan, dan bale tradisional yang memikat, Desa Sirnabaya memiliki potensi besar untuk menjadi destinasi unggulan dalam menggali dan merayakan kekayaan sejarah dan budaya Jawa Barat.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: