Uhang Pandak di Gunung Kerinci Jambi, Sekelebat Menghilang Ketika Menyadari Kehadirian Manusia

Satu hal yang menarik untuk dipertimbangkan adalah keterkaitan Uhang Pandak dengan suku Mante di Aceh. 

Meskipun ada kemiripan dalam deskripsi, apakah keduanya adalah entitas yang sama atau terkait dengan cara tertentu, masih menjadi misteri yang belum terpecahkan.

BACA JUGA:Keajaiban di Tol Padalarang: Perjalanan Gaib Dokter Cantik Menemukan Masjid Megah Seperti Bangunan Kerajaan

Catatan sejarah menunjukkan bahwa pada tahun 1292, penjelajah Marco Polo menemukan cerita tentang sosok yang mirip monyet namun tampak pendek dengan kaki terbalik, tumit di depan dan jari di belakang, tinggal di pedalaman hutan atau rimba raya Pulau Sumatera. 

Apakah sosok tersebut memiliki keterkaitan dengan Uhang Pandak yang ada dalam cerita rakyat, belum dapat dipastikan dengan pasti.

BACA JUGA:7 Misteri Orang Bunian di Jawa Barat: Ciri-Ciri yang Menarik Perhatian

Mitos Uhang Pandak ini menambah daya tarik Gunung Kerinci sebagai destinasi wisata. 

Meskipun bagi beberapa orang mitos ini mungkin hanya sebuah cerita, namun bagi sebagian lainnya, mitos ini menjadi bagian dari budaya dan warisan turun temurun yang menambah kekayaan folklore masyarakat Indonesia.

BACA JUGA:Mengungkap Sejarah Suku Gaib di Sumatera Selatan, Ini Legenda yang Terkenal di Masyarakat

Bagaimanapun, apakah Uhang Pandak benar-benar ada atau hanya legenda, pesona Gunung Kerinci sebagai tempat wisata alam tidak bisa dipungkiri?. Semoga, keindahan alamnya tetap dapat dinikmati dengan penuh kekaguman tanpa harus merasa takut akan mitos yang beredar. (*)

Sumber: