Jembatan Ampera: Simbol Sejarah yang Unik di Palembang

PALEMBANG, RAKYATEMPATLAWANG.DISWAY.ID - Jembatan Ampera adalah salah satu ikon kota Palembang, Sumatera Selatan, Indonesia.

Dibangun pada tahun 1962, jembatan ini tidak hanya menjadi salah satu jalan penghubung utama antara dua bagian kota, tetapi juga menjadi simbol sejarah dan kebanggaan bagi masyarakat setempat.

Kisah di balik pembangunan dan keunikan Jembatan Ampera telah membuatnya menjadi daya tarik wisata yang populer.

BACA JUGA:Menelusuri Keajaiban Sejarah Sumatera Selatan, Bikin Berdecak Kagum

Pertama-tama, Jembatan Ampera terkenal karena bentuknya yang unik. Terdiri dari dua menara tinggi dan jalan gantung di antaranya, jembatan ini menjadi landmark yang tak tergantikan di Palembang. Dalam bahasa Palembang, "Ampera" memiliki arti "teguh" atau "kokoh," yang menggambarkan kestabilan dan keindahan struktur jembatan ini.

Namun, keunikan jembatan ini tidak hanya terletak pada fisiknya. Kisah di balik pembangunannya juga menarik. 

Konon, pada awalnya, pemerintah Belanda merencanakan pembangunan jembatan tersebut pada tahun 1947. Namun, rencana tersebut tertunda akibat Perang Dunia II dan kemerdekaan Indonesia yang sedang berlangsung.

BACA JUGA:Kalender Jawa 1 Suro 2023, Berikut Pantangan yang Tidak Boleh Dilanggar Jika Tidak Ingin Mengalami Kesialan

Pada tahun 1950-an, Presiden Indonesia saat itu, Soekarno, mengunjungi Palembang dan mengetahui rencana pembangunan jembatan tersebut. 

Beliau kemudian memberikan perintah untuk segera memulai konstruksi jembatan tersebut. Pembangunan Jembatan Ampera pun dimulai pada tahun 1960 dan selesai dua tahun kemudian.

Salah satu fakta menarik lainnya adalah kehadiran 600 tiang pancang yang menyokong jembatan ini. Setiap tiang pancang memiliki tinggi sekitar 29 meter dan terbuat dari beton bertulang.

BACA JUGA:Memanjakan Lidah dengan Kelezatan Makanan Khas Lokal

 Jumlah yang sangat besar ini menjadi ciri khas dari Jembatan Ampera dan memastikan kestabilan struktur jembatan tersebut di atas Sungai Musi yang lebar.

Selain itu, Jembatan Ampera juga memiliki fungsi budaya yang penting bagi masyarakat Palembang. Setiap tahunnya, pada malam pergantian tahun, jembatan ini menjadi pusat perayaan yang spektakuler.

Sumber: