Budidaya Ikan Koi di Musi Rawas Jadi Peluang Usaha Menjanjikan, Warga Tugumulyo Buktikan Kesuksesannya

Budidaya Ikan Koi di Musi Rawas Jadi Peluang Usaha Menjanjikan, Warga Tugumulyo Buktikan Kesuksesannya:ist--
RAKYATEMPATLAWANG.DISWAY.ID – Budidaya ikan koi kini bukan lagi sekadar hobi, tetapi telah menjadi ladang bisnis yang menjanjikan di Kabupaten Musi Rawas, Sumatera Selatan.
Salah satu pelaku usaha yang berhasil menekuni bidang ini adalah Lukman, warga Desa K Kalibening, Kecamatan Tugumulyo.
Dengan semangat dan komitmen tinggi terhadap kualitas, Lukman mengubah kecintaannya pada ikan koi menjadi sumber penghasilan tetap.
“Kualitas adalah yang utama. Kalau ikannya menarik dan sehat, pasti ada pasarnya,” ujarnya saat ditemui di kolam budidayanya.
Untuk mendapatkan hasil terbaik, Lukman bahkan mendatangkan bibit ikan koi unggulan langsung dari Pulau Jawa.
BACA JUGA:Empat Lawang Siap Unjuk Gigi! Tuan Rumah PEDA KTNA Sumsel 2025 Digelar di Pulau Mas
Jenis favorit yang ia budidayakan di antaranya Kohaku, yang memiliki warna dasar putih dengan pola merah cerah, serta jenis Sanke dan lainnya.
Meskipun menjanjikan, usaha ini tetap memiliki tantangan tersendiri. Salah satunya adalah saat panen bersamaan dengan wilayah lain yang menyebabkan pasar menjadi penuh.
Selain itu, perubahan cuaca ekstrem juga kerap memicu penyakit pada ikan, khususnya yang berusia di bawah dua bulan.
Namun, semangat Lukman tidak surut. Ia tetap optimistis dengan harga jual koi yang stabil di pasaran.
“Harga koi untuk reseller sekitar Rp65.000 hingga Rp75.000 per kilogram, dan dikirim ke berbagai daerah seperti Palembang, Jambi, Curup, hingga Bengkulu,” jelasnya.
Menariknya, ikan koi dengan kualitas warna rendah, yang dikenal sebagai “Upkir”, tetap memiliki nilai jual. Lukman menjualnya seharga Rp200 per ekor untuk kebutuhan pemancingan atau pakan ikan predator. “Justru yang Upkir ini juga banyak dicari,” imbuhnya.
BACA JUGA:B2B Marketing di Industri yang Berbeda: Apa yang Harus Disesuaikan?
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: