Parkir Sembarangan dan Trotoar Tak Efektif, Jalur Dua Arah di Kota Lahat Semakin Semrawut

Parkir Sembarangan dan Trotoar Tak Efektif, Jalur Dua Arah di Kota Lahat Semakin Semrawut

Parkir Sembarangan dan Trotoar Tak Efektif, Jalur Dua Arah di Kota Lahat Semakin Semrawut:ist--

RAKYATEMPATLAWANG.DISWAY.ID – Uji coba jalur dua arah di kawasan Jl Mayor Ruslan dan Jl Serelo, tepatnya di sekitar Pasar Kota Lahat, justru menimbulkan permasalahan baru yang makin memperparah kemacetan dan kekacauan lalu lintas.

Kondisi ini menjadi sorotan tajam masyarakat, terutama para pengguna jalan yang merasa dirugikan.

Di Jl Mayor Ruslan, trotoar yang dibangun di sisi kiri dan kanan jalan dinilai tidak efektif dan malah mempersempit ruang gerak kendaraan.

Parkir kendaraan yang semakin menjorok ke badan jalan memperparah kemacetan, terutama saat jam-jam sibuk.

BACA JUGA:Pemuda di Palembang Tak Hanya Lakukan Vandalisme, Polisi Temukan 3 Paket Ganja

BACA JUGA:Komitmen Lanjutkan Program Sumsel Berkat, Cik Ujang Soroti Kekurangan Tenaga Kesehatan di Sumsel

"Parkir semakin berlapis dan membuat jalan semakin macet. Trotoar katek guno tuh, bagusnyo dihancurke bae," keluh MC (40), salah satu warga.

Hal serupa juga terjadi di Jl Serelo, tepatnya di simpang eks pabrik es. Selain penyempitan lajur akibat parkir sembarangan, keberadaan terminal angkutan desa (angdes) liar turut memperkeruh keadaan.

"Parkir mobil dari kawasan Pagun, Kota Agung, Mulak, dan Semendo dari tahun ke tahun dak ado solusi. Rasonyo percuma ado uji petik tiap tahun, tapi seolah dak dikerjakan," ungkap Saili (50) dengan nada kecewa.

Praktisi hukum sekaligus warga Lahat, Imam Rustandi SH, ikut angkat bicara.

Ia mendesak Pemkab Lahat untuk segera bertindak konkret. Menurutnya, relokasi terminal bayangan dan pengaturan ulang parkir sudah menjadi kebutuhan mendesak.

BACA JUGA:Logistik PSU KPU Empat Lawang Mulai Didistribusikan, Dikawal Ketat TNI-Polri

BACA JUGA:Insiden Ketegangan Warnai Deklarasi Damai PSU Pilkada 2024 di Empat Lawang, Bawaslu Tegaskan Netralitas

"Jangan hanya basa basi, hanya formalitas semata. Aksi mesti nyata dan membawa dampak positif. Masyarakat menunggu aksi nyata," tegas Imam.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: