Vaksin Herpes Zoster Bukan Sekadar Pencegah Ruam, Ini Bahaya yang Bisa Anda Hindari!

RAKYATEMPATLAWANG.DISWAY.ID - Herpes zoster atau shingles sering dianggap sebagai penyakit kulit biasa.

Namun, penelitian terbaru mengungkap bahwa penyakit ini bisa meningkatkan risiko serangan jantung dan stroke, terutama pada lansia.

Virus varicella-zoster yang menjadi penyebab cacar air ternyata bisa aktif kembali bertahun-tahun kemudian, menyebabkan herpes zoster dengan komplikasi serius.

Dalam bulan pertama setelah virus aktif kembali, risiko serangan jantung dan stroke meningkat signifikan.

BACA JUGA:Mengapa Nyeri Arthritis Makin Parah di Cuaca Dingin? Ini Penyebab dan Cara Mengatasinya!

BACA JUGA:Penelitian Terbaru, Lemak dalam Minyak Kelapa Sawit Bisa Memicu Penyebaran Kanker!

Jika virus menyerang saraf wajah, risikonya bahkan bisa dua hingga tiga kali lipat lebih besar.

Kondisi ini menjadikan pencegahan herpes zoster sebagai prioritas kesehatan, khususnya bagi mereka yang berusia di atas 50 tahun.

Untungnya, vaksin herpes zoster menawarkan perlindungan lebih dari sekadar mencegah ruam.

Menurut James Mbinta, peneliti utama dalam sebuah studi di Selandia Baru, vaksin ini juga melindungi dari risiko serangan jantung dan stroke, terutama dalam enam minggu pertama setelah vaksinasi.

BACA JUGA:Awas! Tanda Penyakit Serius Bisa Diamati di Tangan Anda, Begini Caranya

BACA JUGA:Lebih Bahaya dari Mabuk Berat, Ini Jenis Minum Alkohol yang Harus Diwaspadai!

Penelitian yang melibatkan 278.375 orang dewasa di Selandia Baru menunjukkan penurunan hampir 50% pada kasus serangan jantung dan stroke selama enam minggu pertama pasca-vaksinasi dibandingkan periode berikutnya.

Efek perlindungan ini diduga berkaitan dengan pengurangan peradangan akibat virus.

Sumber: