Lawang Sewu dan Misteri Penampakan, Daftar Legenda Kelam Viral Pada Masanya

Lawang Sewu dan Misteri Penampakan, Daftar Legenda Kelam Viral Pada Masanya

Istimewa/internet--

RAKYATEMPATLAWANG.DISWAY.ID – Terkenal sebagai salah satu tempat paling angker di Indonesia, Lawang Sewu kembali menyita perhatian publik setelah penampakannya muncul dalam episode terakhir serial TV paranormal lokal.

Berada di jantung kota Semarang, bangunan peninggalan Belanda ini menyimpan segudang cerita horor yang menggugah adrenalin. 

Bahkan, beredar rumor bahwa salah satu peserta dari acara tersebut meninggal dunia secara misterius setelah kunjungan ke sana, menambah kesan mistis yang melingkupi Lawang Sewu.

Dibangun pada masa kolonial, Lawang Sewu yang berarti "seribu pintu" ini berdiri megah dengan arsitektur khas era Belanda. 

BACA JUGA:QRIS BRI, Solusi Pembayaran Praktis di Indonesia

BACA JUGA:Xiaomi Siap Rilis Redmi A3 Pro, Spesifikasi dan Fitur Terbaru Terungkap!

Selain dikenal dengan lorong-lorong panjang dan ruangan gelap, bangunan ini juga memiliki terowongan bawah tanah yang dulunya difungsikan untuk mendinginkan ruangan dan menghubungkan Lawang Sewu dengan pelabuhan dan rumah Gubernur Semarang. 

Pada masa Pendudukan Jepang, terowongan ini berubah fungsi menjadi penjara bawah tanah. Gedung B bahkan terkenal dengan kisah penyiksaan brutal dan penumpukan kepala narapidana yang dibunuh secara sadis.

Ketika memasuki bangunan dan menaiki tangga-tangga tua di Lawang Sewu, banyak yang merasakan hawa dingin seakan diawasi. 

Cerita hantu yang paling terkenal di sini adalah tentang seorang gadis yang konon mengakhiri hidupnya demi menghindari penyiksaan. Penampakan sosok ini sering terlihat di menara dengan kaki melayang, membuat para pengunjung merinding.

BACA JUGA:Mitos Bidadari di Air Terjun Madakaripura: Antara Realita dan Legenda

BACA JUGA:Ternyata Ada Perbedaan Burung Dara dan Merpati, Simak Berikut Fakta dan Mitos yang Perlu Diketahui

Selain Lawang Sewu, beberapa tempat angker lainnya di Indonesia tak kalah menyeramkan. 

Menara Saidah di Jakarta Selatan, misalnya, dikenal sebagai gedung yang ditinggalkan karena konstruksinya miring. 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: