Teori Konspirasi TikToker, Pembangunan Piramida Mesir Menggunakan Suara?

“Checkmate, sheeple,” tulisnya, seolah-olah telah mematahkan teori yang selama ini dipercaya banyak orang.

BACA JUGA:Misteri Piramida Agung Giza, Bangunan Megah yang Menyimpan Banyak Pertanyaan

BACA JUGA:Menggunakan Teknologi Canggih pada Masanya, Ini Rahasia di Balik Pembangunan Piramida Mesir

Apakah Piramida Benar-benar Dibangun dengan Suara?

Meskipun video ini menghibur, banyak orang tetap skeptis terhadap klaim ini. 

Ilmu pengetahuan memang mengenal fenomena yang disebut levitasi akustik, di mana gelombang suara dapat digunakan untuk menahan objek di udara. 

Namun, kekuatan yang dibutuhkan untuk mengangkat batu-batu besar yang digunakan dalam pembangunan piramida jauh lebih besar daripada apa yang bisa dihasilkan oleh sebuah didgeridoo.

BACA JUGA:Penelitian Baru Ungkap Peran Mekanika Hidrolik dalam Pembangunan Piramida Mesir Kuno

BACA JUGA:Temuan Baru: Situs Gunung Padang Lebih Tua 2700 Tahun dari Piramida Mesir

Membangun piramida dengan teknologi modern pun masih dianggap sebagai tantangan besar. 

Oleh karena itu, mayoritas ilmuwan dan arkeolog lebih condong pada teori bahwa piramida dibangun menggunakan teknik ramping atau landai yang memungkinkan batu-batu tersebut diangkut ke tempat yang lebih tinggi secara manual.

Konspirasi atau Hiburan?

Teori yang diusung oleh Didgeridoo Dude mungkin lebih kepada hiburan daripada fakta ilmiah. 

BACA JUGA:Kontroversi Temuan Baru: Gunung Padang Lebih Tua dari Piramida Mesir Menuai Kritik

BACA JUGA:Publikasi Gunung Padang Piramida Tertua di Dunia Dicabut, Peneliti Bersikeras pada Integritas Temuan Mereka

Sumber: