Tragedi Jembatan Lalan Ditabrak Tongkang, Korban Jiwa Menunggu Ekonomi Daerah Terancam!

Tragedi Jembatan Lalan Ditabrak Tongkang, Korban Jiwa Menunggu Ekonomi Daerah Terancam!

Tragedi ambruknya Jembatan Lalan akibat tabrakan tongkang batu bara pada Senin malam, 13 Agustus 2024, menyisakan duka mendalam bagi masyarakat Kabupaten Musi Banyuasin (Muba). -DISWAY NETWORK-

MUBA, RAKYATEMPATLAWANG.DISWAY.ID – Tragedi ambruknya Jembatan Lalan akibat tabrakan tongkang batu bara pada Senin malam, 13 Agustus 2024, menyisakan duka mendalam bagi masyarakat Kabupaten Musi Banyuasin (Muba). 

Tak hanya memutus akses transportasi vital, peristiwa ini juga mengakibatkan korban jiwa dan luka-luka.

Pemerintah Kabupaten Muba langsung bergerak cepat dengan membentuk tim investigasi untuk mengungkap penyebab pasti kejadian nahas tersebut. 

Sekretaris Daerah Muba, Apriyadi, menegaskan akan meminta pertanggungjawaban penuh kepada perusahaan pemilik tongkang yang bertanggung jawab atas insiden ini.

BACA JUGA:Asap Karhutla Mengganggu Udara di Palembang, Indeks Kualitas Udara Memburuk

BACA JUGA:Pedagang Pasar 16 Ilir Tolak Ultimatum Revitalisasi, Pertanyakan Legalitas PT BCR

"Kami akan investigasi terlebih dahulu, setelah keluar investigasi dan akan minta pertanggungjawaban kepada perusahaan pemilik tongkang yang menabrak jembatan," tegas Apriyadi.

Korban Berjatuhan, Pencarian Masih Berlangsung

Data sementara menyebutkan, setidaknya enam orang mengalami luka-luka akibat kejadian ini. 

Namun, yang paling mengkhawatirkan adalah hilangnya lima orang warga yang diduga terperangkap saat jembatan runtuh. 

BACA JUGA:Sumsel Bakal Gelar Lomba Masak Serba Ikan

BACA JUGA:HARI INI! Edward Chandra Resmi Dilantik Sebagai Sekda Definitif Sumsel

Tim SAR gabungan saat ini masih terus berupaya mencari para korban hilang.

"Kami menduga ada warga yang sedang memancing di atas jembatan saat kejadian. Mereka kemungkinan besar terbawa arus sungai," ungkap Apriyadi.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: