Tragedi VoePass 2283, Dua Penumpang Lolos dari Maut

BRASIL, RAKYATEMPATLAWANG.DISWAY.ID – Sebuah tragedi penerbangan yang menewaskan seluruh 62 penumpang dan kru pada Jumat lalu, 9 Agustus 2024, menyisakan kisah ajaib bagi dua orang yang seharusnya menjadi korban.

Adriano Assis dan José Felipe adalah dua penumpang yang secara tidak sengaja melewatkan penerbangan naas VoePass 2283 yang akhirnya jatuh di kawasan pemukiman di Vinhedo, Brasil.

Kisah bermula dari kesalahan pemesanan tiket. 

Assis, yang baru saja menyelesaikan shift malam di rumah sakit, tiba di bandara sekitar pukul 09.40 pagi dengan keyakinan akan terbang dengan LATAM Airlines pukul 11.56 pagi dari Cascavel menuju Guarulhos. 

BACA JUGA:Pine Plains, Surga Tersembunyi di New York

BACA JUGA:Cali Mykonos Surga Mewah ala Yunani di Pintu Rumah

Namun, sesampainya di counter LATAM, ia tidak menemukan petugas dan tidak ada informasi penerbangannya di papan keberangkatan. 

Belakangan, Assis baru menyadari bahwa ia telah memesan tiket dengan VoePass, bukan LATAM. 

Ketika ia sampai ke counter yang benar, penerbangan sudah ditutup. 

Meskipun memohon untuk diizinkan naik, permintaannya ditolak.

BACA JUGA:Disneyland Surga yang Mulai Sepi Pengunjung

BACA JUGA:Washington State, Surga Bagi Pecinta Jalan-Jalan

“Saya berdebat dengan petugas, dan akhirnya dia menolak saya. Dan itu menyelamatkan hidup saya,” ujar Assis dengan suara bergetar saat mengingat kejadian tersebut.

Nasib serupa dialami oleh José Felipe. 

Sumber: