Ngeri! di Balik Cerita tentang Jalur Sutra, Antara Keeksotisan dan Kekerasan

JAKARTA, RAKYATEMPATLAWANG.DISWAY.ID - Bro, lo pernah denger soal Jalur Sutra, kan? Itu lho, rute perdagangan yang sering dibilang eksotis abis. 

Jalur ini melintasi Asia Tengah sampai Eropa, ngelewatin oasis-oasis di tengah padang pasir yang dikelilingi pegunungan bersalju. Kebayang nggak, gimana kerennya pemandangan di sana?

Nah, pedagang-pedagang zaman dulu pake unta buat ngangkut sutra-sutra halus dari China ke Eropa, dan balik lagi bawa barang-barang dari Eropa ke China. 

Tapi ternyata, Jalur Sutra ini bukan cuma tentang jual beli doang. 

BACA JUGA:Bangkai Kapal Margaret A. Muir Ditemukan Setelah 130 Tahun di Danau Michigan, Ada Anjing Kapten di Dalamnya!

BACA JUGA:Misteri dan Keagungan Sphinx Agung Giza yang Jadi Simbol Kekuasaan dan Kebijaksanaan Mesir Kuno

Rute ini juga jadi saksi pentingnya budaya-budaya dari berbagai kawasan yang saling memengaruhi selama berabad-abad.

Tapi, di balik cerita eksotisnya Jalur Sutra, ternyata ada sisi gelap yang ngeri banget. 

Karena ekonomi yang penting banget di jalur ini, nilai barang yang diperdagangkan di Jalur Sutra gede banget, dan ini bikin rute ini jadi penuh risiko.

Christine Lee, asisten profesor Antropologi dari University of Mississippi, Amerika Serikat, bilang kalau para pedagang bawa emas dan sutra dengan kualitas terbaik. 

BACA JUGA:Seni dan Simbolisme Hieroglif - Bahasa Gambar yang Mengungkap Rahasia Mesir Kuno

BACA JUGA:Mengenal Festival Opet, Perayaan Keagamaan yang Menghubungkan Dunia Manusia dan Dewa di Mesir Kuno

Bahkan, sutra yang diperdagangkan di Jalan Sutra hampir bikin Roma bangkrut, saking berharganya barang-barang itu.

Bukti Kekerasan di Jalur Sutra

Sumber: