Hewan yang Memiliki DNA Mirip dengan Manusia, Termasuk Babi, Anjing dan Kucing!

- Genetika dan Perilaku: Penelitian pada bonobo membantu menguraikan hubungan antara genetik dan perilaku kompleks, termasuk empati dan kerja sama.

BACA JUGA:Fitur Baru iOS 18 yang Jarang Disinggung Apple, Sengaja Disembunyikan?

5. Babi (Sus scrofa domesticus)

Babi memiliki sekitar 95% kesamaan DNA dengan manusia.

Kemiripan ini menjadikan babi sebagai model yang penting dalam penelitian biomedis dan kedokteran.

Berdasarkan penelitian dari Nature berjudul "Pig genome project" dan "The role of genetically modified pigs in xenotransplantation".

- Xenotransplantasi: Salah satu area yang paling menjanjikan adalah xenotransplantasi, yaitu transplantasi organ antar spesies.

- Model Penelitian Penyakit: Babi sering digunakan sebagai model untuk mempelajari penyakit manusia, termasuk diabetes, penyakit jantung, dan penyakit genetik.

- Penelitian Genetik dan Bioteknologi: Kemajuan dalam teknik pengurutan DNA dan bioteknologi memungkinkan para ilmuwan untuk mempelajari perbedaan dan persamaan genetik secara lebih mendetail.

BACA JUGA:Indosat Ooredoo Hutchison dan Google Cloud Kolaborasi untuk Transformasi AI di Indonesia

6. Anjing (Canis lupus familiaris)

Anjing memiliki sekitar 84% kesamaan DNA dengan manusia. Mereka telah hidup bersama manusia selama ribuan tahun, yang membuat mereka menjadi subjek penelitian genetik dan perilaku yang menarik.

Menurut Canine Genetics "Comparative genetics of dog breeds".

- Penelitian Genetik dan Kesehatan: Anjing digunakan untuk mempelajari penyakit genetik yang mirip dengan manusia, seperti kanker dan penyakit jantung.

- Studi Perilaku: Hubungan dekat antara anjing dan manusia memungkinkan studi tentang komunikasi, emosi, dan interaksi sosial.

Sumber: