Le Mans 66: Perseteruan Ford vs Ferrari yang Mengubah Sejarah Otomotif

Le Mans 66: Perseteruan Ford vs Ferrari yang Mengubah Sejarah Otomotif

Ford vs Ferrari.--

RAKYATEMPATLAWANG.DISWAY.ID - Film "Ford v Ferrari" (atau "Le Mans '66" di beberapa wilayah) tidak hanya sebuah karya seni yang menarik, tetapi juga sebuah peristiwa sejarah yang memperlihatkan persaingan sengit antara dua raksasa otomotif, Ford dan Ferrari, dalam ajang balap mobil paling bergengsi di dunia, 24 Hours of Le Mans.

Kisah di balik persaingan ini tidak hanya menghadirkan ketegangan dan drama, tetapi juga membawa perubahan yang signifikan dalam industri otomotif.

Mari kita telusuri lebih dalam tentang kisah Ford vs Ferrari ini.

BACA JUGA:Adaptasi Serial Fallout Sukses, Penggemar Kini Serbu Game-nya

Asal Mula Persaingan

Pada awal 1960-an, Ford Motor Company sedang mencari cara untuk meningkatkan citra mereknya dan menyaingi dominasi Ferrari dalam balap mobil.

Henry Ford II, pewaris dari Ford Motor Company, memutuskan untuk menantang Ferrari dalam ajang balap 24 Hours of Le Mans, salah satu balap mobil paling bergengsi di dunia.

Namun, setelah upaya untuk membeli Ferrari gagal, Ford memutuskan untuk membangun mobil balap mereka sendiri untuk menyaingi Ferrari.

BACA JUGA:Menelisik 6 Misteri Pohon Tua di Semarang, Salahsatunya Ada Koneksi Sejarah

Tim Shelby dan Cobra

Untuk menciptakan mobil balap yang dapat bersaing dengan Ferrari, Ford mempekerjakan Carroll Shelby, seorang mantan pembalap dan insinyur mobil legendaris, untuk memimpin proyek tersebut.

Bersama dengan timnya, Shelby berhasil mengembangkan mobil balap yang revolusioner, Ford GT40, yang dirancang untuk mengalahkan dominasi Ferrari di Le Mans.

Selain itu, Shelby juga bekerja sama dengan perusahaan mobil sport Inggris, AC Cars, untuk menghasilkan mobil balap Cobra yang kuat.

BACA JUGA:Menelisik Misteri Daerah Jakarta, Sosok Hantu Bergaun Merah

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: