Mobil Transmisi Manual Lebih Unggul Menanjak daripada Matik, Benarkah?

Mobil Transmisi Manual Lebih Unggul Menanjak daripada Matik, Benarkah?

Instagram @dramaotomotif.--

RAKYATEMPATLAWANG.DISWAY.ID - Tingkat keberhasilan suatu mobil melewati jalan menanjak umumnya dipengaruhi oleh torsi yang mampu dihasilkan.

Semakin tinggi torsinya, maka peluang mobil bisa menanjak lebih tinggi.

Selain itu, traksi atau cengkeraman tapak ban dan permukaan jalan juga turut menentukan.

Sehingga, pengemudi harus piawai mengoperasikan kendaraan.

BACA JUGA:5 Fakta Nikah Siri di Indonesia yang Belum Kamu Ketahui

Namun, bagaimana dengan jenis transmisi yang digunakan, apakah matik dan manual ada perbedaan?

Hasan Ariyanto, Pemilik Mandiri Auto Klaten, menyatakan bahwa dilihat dari segi konstruksi, kedua transmisi, automatic transmission (AT) dan manual transmission (MT), memang memiliki perbedaan mendasar.

“Kemampuan suatu mobil untuk menanjak salah satunya dipengaruhi oleh transmisi, tepatnya pada bagian koplingnya. Pada jenis MT, dibekali kopling kering, sedangkan di AT, kopling fluida atau torque converter,” ucap Hasan kepada Kompas.com, Rabu (28/2/2024).

BACA JUGA:Cara Cepat Mencairkan Daging Ikan yang Dibekukan

Hasan menjelaskan bahwa secara teknis, konstruksinya lebih kuat pada MT karena potensi selip hanya ada di kampas kopling, sedangkan di AT, potensi selip ada di torque converter dan bagian kelompok koplingnya.

“Area mekanikal yang berpotensi mengalami selip ada lebih banyak pada transmisi matik, akibatnya akan semakin banyak tenaga mesin yang terbuang ketika mobil digunakan untuk menanjak,” ucap Hasan.

Hardi Wibowo, Pemilik Aha Motor Yogyakarta, menyatakan bahwa tingkat peluang keberhasilan mobil matik melibas tanjakan juga dipengaruhi oleh ketinggian tanjakan dan ancang-ancangnya.

BACA JUGA:Persik Kediri Berambisi Hempaskan Barito Putera

“Manual dan matic sama-sama berpotensi bisa melewati tanjakan, namun secara karakter, manual lebih unggul ketika menghadapi tanjakan tanggung tanpa ancang-ancang,” ucap Hardi kepada Kompas.com, Rabu (28/2/2024).

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: