KPU Menerima Audiensi Massa Aksi Penuntut Pemungutan Suara Ulang

EMPAT LAWANG, RAKYATEMPATLAWANG.DISWAY.ID - Melanjutkan berita sebelumnya tentang aksi penuntutan pemungutan suara ulang di Kantor Bawaslu Kabupaten Empat Lawang, massa kini bergerak ke Kantor KPU Empat Lawang.

Massa dari partai politik ini datang dengan tuntutan yang sama seperti di kantor Bawaslu.

Berbeda dengan Bawaslu yang hilang entah kemana, di Kantor KPU Empat Lawang terlihat Ketua hingga Komisioner berada ditempat.

Perwakilan Massa kemudian melakukan audiensi dengan pihak KPU didampingi Kapolres dan Kesbangpol.

BACA JUGA:Massa Datangi Kantor KPU dan Bawaslu Empat Lawang

Ketua KPU Empat Lawang, Eskan Budiman S.Pd, melalui Komisioner Divisi Hukum, Hendra, mengatakan pihaknya menerima audiensi dengan perwakilan massa tersebut.

"Yang mana dalam tuntutan massa itu salah satunya adalah pemungutan suara ulang. Terkait hal itu, pemungutan suara ulang itu ada mekanisme," ungkapnya saat ditemui sesudah bubarnya massa, Rabu (21/2).

"Kedua adanya keluhan mereka tentang sulitnya mendapatkan C1 hasil, dan itu sebenarnya sudah diatur oleh peraturan KPU nomor 25 tahun 2023 tentang pemungutan dan penghitungan suara. Artinya ketika mereka merupakan saksi yang sudah diberikan mandat, mereka berhak untuk mendapatkan salinan C hasil petugas TPS," jelasnya.

BACA JUGA:Mbappe Kuasai Puncak Pencetak Gol Terbanya di Ligue 1

Ia melanjutkan, kalau memang ada dugaan tidak mendapatkan C hasil perolehan suara itu, saksi mereka kesulitan mendapatkannya, silahkan catat di TPS mana dan siapa nama petugas KPPS yang dimaksud.

"Kalau memang dari parpol-nya yang tidak mengutus saksi, ya kita tidak bisa memberikan C hasil itu sembarangan. Dan kami tidak mengetahui apa yang terjadi di Lapangan," tuturnya.

Di tempat berbeda, salah satu koordinator aksi, Atik, mengatakan bahwa massa hanya melakukan aksi damai, melaporkan tentang hal-hal yang terjadi selama proses pemilu.

BACA JUGA:Bersama PT Priamanaya, Pengurus PWI Lahat Kini Terlindungi Dalam Bekerja

"Banyak hal yang ditemui oleh pendemo di dapil tempat mereka masing-masing, hampir seluruh dapil menemui permasalahan," ujar pria yang merupakan kader PPP tersebut.

Sumber: