Pastikan Kondusifitas Jelang Kampanye Terbuka

Pastikan Kondusifitas Jelang Kampanye Terbuka

RAKOR: Rapat Koordinasi (Rakor) Persiapan Pelaksanaan Kampanye Pemilu yang diselenggarakan oleh Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten OKI. Foto: dok/ist--

KAYUAGUNG, RAKYATEMPATLAWANG.DISWAY.ID - Pj Bupati Ogan Komering Ilir (OKI), melalui staf Ahli bidang Pemerintahan, Cholid Hamdan SE, turut hadir dalam Rapat Koordinasi Persiapan Pelaksanaan Kampanye Pemilu yang diselenggarakan oleh Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten OKI.

Rapat tersebut bertujuan untuk memastikan pelaksanaan pemilu yang damai dan kondusif.

Muhammad Amin, Komisioner KPU OKI, menegaskan komitmen KPU untuk melayani peserta pemilu dengan adil.

BACA JUGA:Peran Pemilih Pemula Tentukan Nasib Bangsa ke Depan

Ia juga menjamin bahwa kampanye akan dilakukan sesuai dengan asa dan prinsip kampanye, dengan dukungan penuh dari peserta Pemilu 2024.

"Kampanye akan berlangsung mulai tanggal 21 Januari 2024 hingga 10 Februari 2024, menggunakan metode rapat umum dan iklan kampanye," terang Amin pada Kamis, 18 Januari.

Amin menjelaskan bahwa rapat umum, sesuai Peraturan KPU Nomor 15 Tahun 2023, dapat digelar di berbagai tempat terbuka dengan izin, memperhatikan daya tampung tempat pelaksanaan.

BACA JUGA:Pj Wako Sambut Audiensi BPOK Lubuk Linggau, Siap Bersinergi Awasi Peredaran Makanan dan Kosmetik

Waktu pelaksanaan rapat umum adalah antara pukul 09.00 hingga 18.00 waktu setempat, dengan penghormatan terhadap waktu istirahat dan ibadah masyarakat setempat.

Petugas kampanye pemilu rapat umum diwajibkan memberitahukan ke pihak kepolisian, mulai dari Polsek hingga Polres, dengan tembusan ke KPU dan Bawaslu.

Cholid Hamdan, staf Ahli Bupati Bidang Pemerintahan, menegaskan bahwa kesuksesan pemilu yang damai, aman, dan kondusif merupakan tanggung jawab bersama.

BACA JUGA:Drama Seru! Indonesia VS Vietnam, Strategi Rahasia Shin Tae-yong Bocor?

Pelaksanaan pemilu harus sesuai dengan aturan yang berlaku, dan fokus tidak hanya pada hari pemilihan, melainkan juga pasca pemilihan dengan melakukan antisipasi dan pengelolaan yang baik terhadap potensi tuntutan dari calon yang tidak berhasil.

"Marilah kita perkuat peran masing-masing untuk memastikan pemilu damai yang kondusif di OKI," tambahnya. (*)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: