Wanita Taiwan Alami Operasi Pengangkatan 300 Batu Ginjal karena Minum Air yang Kurang

RAKYATEMPATLAWANG.DISWAY.DI - Seorang wanita berusia 20 tahun dari Taiwan mengalami operasi ginjal setelah menunjukkan gejala demam dan nyeri pinggang kanan.

Hasil pemeriksaan mengungkapkan bahwa ginjalnya menderita edema parah dan terdapat lebih dari 300 batu ginjal.

Dokter Lin Caiyang dari Departemen Bedah Rumah Sakit Chimei melakukan nefrolitotomi perkutan invasif minimal untuk mengeluarkan batu ginjal.

BACA JUGA:Rahasia Kota Seribu Sungai! Mengungkap Pesona Tersembunyi Kota Banjarmasin

Setelah operasi, kondisi pasien menjadi stabil, dan dia pulih dalam beberapa hari.

Dr. Lin Caiyang menjelaskan bahwa kondisi ini dapat disebabkan oleh beberapa faktor, termasuk asupan air yang kurang, pola makan tertentu, faktor genetik, metabolisme abnormal, penyakit kronis, pH urin tidak normal, dan anatomi ginjal yang tidak biasa.

Dalam penjelasannya, Dr. Lin Caiyang memberikan informasi mengenai pencegahan dan penanganan batu ginjal. 

BACA JUGA:Endrick Felipe Bersiap Bergabung dengan Real Madrid

Dia menekankan bahwa setelah batu ginjal ditemukan, perawatan dan pemantauan rutin sangat penting, meskipun tidak menyebabkan rasa sakit.

Pengobatan diperlukan untuk mencegah komplikasi serius, seperti kehilangan fungsi ginjal atau risiko kanker.

Untuk penanganan batu ginjal, dokter dapat memilih antara metode non-invasif, invasif minimal, atau pendekatan dua-dalam-satu tergantung pada kondisi fisik pasien dan karakteristik batu. 

BACA JUGA:Terungkap! Inilah Misteri Sungai Tapin dan Keajaiban Alam Kabupaten Tapin yang Menggoda

Metode ini mencakup litotripsi gelombang kejut ekstrakorporeal, litotripsi laser intrarenal ureteroskop fleksibel, dan nefrolitotomi perkutan.

Lin Caiyang menyoroti pentingnya penanganan segera dan pemilihan metode operasi yang tepat untuk mencapai tingkat pembersihan batu yang optimal. (Pad)

Sumber: