SANTUY DIBURU POLISI! Alim Asyik Berjoget Santai di Kampung Baru Palembang

PALEMBANG, RAKYATEMPATLAWANG.DISWAY.ID - Alim Munandar (24), warga Kecamatan Empat Petulai Dangku, Kabupaten Muara Enim, Sumatera Selatan (Sumsel) ternyata tak 'sealim' namanya. 

Dia termyata terlibat kasus pembegalan, bersama dengan seorang temanya, melakukan aksi pembegalan pada Sabtu (7/10/2023) sekitar pukul 06.00 WIB di Jl Alamsyah Ratu Prawiranegara, Palembang. 

Karenanya, selama sebulan terakhir, dia menjadi buruan personel Satuan Reskrim Polrestsabes Palembang dan Polres Ogan Ilir.

Penyelidikan polisi membawa mereka ke eks lokalisasi Teratai Putih Kampung Baru, Kecamatan Sukarami, Palembang.

BACA JUGA:Melihat Misteri Gunung Padang Ciwidey, Makna Spiritual di Bebatuan Raksasa di Puncak Gunung

Ternyata, Alim masih berjoget santuy (santai, red) di dalam sebuah kafe di kawasan tersebut. 

Tim Opsnal Unit Ranmor Satreskrim Polrestabes Palembang berhasil menangkapnya pada Kamis malam (9/11/2023). 

Kasubnit Ranmor Satreskrim Polrestabes Palembang, Iptu H Jhoni Palapa, menjelaskan bahwa penangkapan ini merupakan hasil pengembangan dari penangkapan tersangka Riski, yang sebelumnya diamankan di Polres Ogan Ilir.

Alim, warga Kecamatan Empat Petulai Dangku, Kabupaten Muara Enim, bersama dengan Rizki, melakukan aksi pembegalan pada Sabtu (7/10/2023) sekitar pukul 06.00 WIB di Jl Alamsyah Ratu Prawiranegara, Palembang. 

BACA JUGA:Melihat Batu Akik HBA Empat Lawang, Benarkah Laku Puluhan Juta Rupiah?

Korban pembegalan adalah Rina Saputri (26), warga Jl Tanjung Rawo, Kecamatan IB I, Palembang. 

Alim menendang motor korban, membuatnya terjatuh, sementara Rizki mengancam menggunakan celurit. Motor dan ponsel korban dirampas.

Palapa menjelaskan bahwa Alim dan Rizki ternyata terlibat dalam beberapa kasus pembegalan di Palembang dan wilayah Kabupaten Ogan Ilir. 

Alim terlibat dalam 5 kasus di Palembang, sedangkan Rizki terlibat dalam 7 kasus di Ogan Ilir. 

Sumber: