Geger Pohon Keramat di Gua Pangeran Mangkubumi, Kayunya Diambil Tertimpa Bala

Geger Pohon Keramat di Gua Pangeran Mangkubumi, Kayunya Diambil Tertimpa Bala

Geger Pohon Keramat di Gua Pangeran Mangkubumi, Kayunya Diambil Tertimpa Bala.--

RAKYATEMPATLAWANG.DISWAY.ID - Gua persembunyian Pangeran Mangkubumi di Desa Gebang, Masaran, Sragen, Jawa Tengah, menyimpan beragam kisah misteri.

Di dekat gua itu tumbuh pohon wawungan yang juga dikeramatkan oleh warga setempat.

Pohon tersebut berada di atas batu keramat yang konon tidak bisa dipindahkan.

Dahulu, ada warga yang mengambil sebagian batang kayu dari pohon itu untuk dipakai membuat gagang cangkul.

BACA JUGA:Misteri Leak, Menyelusuri Jejak Mitos Legendaris dari Pulau Bali yang Mencuri Perhatian Global

Namun, sesaat setelah mengambil kayu itu, warga tersebut jatuh sakit, dan batang kayu itu khawatir akan membawa malapetaka.

Saat ini, pohon wawungan yang lapuk dimakan usia tidak digunakan sebagai kayu bakar oleh warga setempat.

Kayu dari pohon tersebut teronggok di seberang jalan, tetapi warga berhati-hati saat memindahkannya.

“Kami akan membawa batang kayu itu ke lokasi semula. Kayu itu tidak boleh diseret, tetapi harus diangkat supaya tidak patah,” ujar Tumin, 55, warga sekitar.

BACA JUGA:Kisah Seram Petrik Mantan Asisten Tukul Saat Syuting Film 'Pocong Tetangga Sebelah'

Gua kuno yang pernah menjadi persembunyian Pangeran Mangkubumi di Desa Gebang, Masaran, Sragen, kini dikembangkan menjadi objek wisata baru.

Konon, gua yang terebengkalai selama puluhan tahun dapat menampung warga sekampung.

Gua tersebut berlokasi tepat di bawah pohon beringin dan memiliki dua mulut.

Mulut gua pertama berdiameter sekitar 50 cm, sementara mulut gua kedua memiliki panjang sekitar 1,5 meter dan tinggi sekitar 1 meter. Antara keduanya tidak terhubung.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: