Keindahan Gunung Rinjani Simbol Kesakralan dan Mistis

BACA JUGA:Rahasia Umur Piramida Mesir Terkuak, Ini Hasil Penelitian Terbarunya

Secara administratif, taman nasional ini berada di tiga kabupaten, yaitu Lombok Barat, Lombok Tengah, dan Lombok Timur.

Namun, Gunung Rinjani tak hanya penting bagi masyarakat setempat.

Kawasan ini juga menjadi laboratorium alam yang menarik bagi pengembangan ilmu pengetahuan.

Keberagaman hayati, baik flora, fauna, dan vegetasi, menciptakan kondisi unik. Lombok dianggap sebagai titik peralihan zona flora dan fauna antara Asia dan Australia, yang lebih dikenal dengan "The Wallacea Line."

BACA JUGA:Sphinx, Makhluk Mitos Bertubuh Singa dan Berkepala Manusia dalam Mitologi Mesir

Selain sebagai laboratorium ilmu pengetahuan, Gunung Rinjani juga menantang para pecinta alam dan penggemar petualangan mendaki gunung.

Keindahan alam di sekitar gunung ini memiliki daya tarik magis, membuat rasa letih para pendaki seolah lenyap begitu mereka mulai mendaki.

Banyak pendaki, baik dari dalam negeri maupun mancanegara, yang kembali lagi dan lagi untuk menaklukkan Gunung Rinjani karena keindahannya dan tantangannya.

Untuk mendaki Gunung Rinjani, para pendaki dapat memilih dua jalur yang disarankan, yaitu melalui rute Senaru dan rute Sembalun. 

BACA JUGA:Menyeramkan Mitos Orang Bati di Maluku Sering Memangsa Anak Kecil

Dari Bandara atau Senggigi, perjalanan ke Senaru memakan waktu sekitar 3-4 jam dengan kendaraan umum atau 2 jam dengan kendaraan pribadi.

Sedangkan perjalanan ke Sembalun memakan waktu sekitar 4-5 jam dengan kendaraan umum atau 3 jam dengan kendaraan pribadi.

Selama pendakian, para pendaki akan disuguhkan pengalaman menakjubkan dengan beragam tempat menarik seperti Bunut Ngengkang, Montong Satas, Sanggah Basong (Muntiacus Muntjak), gua-gua, Danau Segara Anak, Kalimantong (Strawberry Lokal), Edelweiss atau Sandar Nyawa (Anaphalis Javanica), puncak Rinjani, dan Gunung Baru.

BACA JUGA:Kisah Tragedi Adopsi Anak Yatim Piatu di Film Reclaim

Sumber: