Mengapa Gunung Padang Disebut Punden Berundak?

Mengapa Gunung Padang Disebut Punden Berundak?

Situs Gunung Padang.-Istimewa/Internet.-

Dalam buku "Sejarah Kuningan," diungkapkan bahwa punden berundak biasanya terbuat dari batu besar yang mengandung unsur-unsur seperti menhir (batu tegak), meja batu, peti batu, dan unsur-unsur lainnya. 

Bangunan ini memiliki fungsi utama sebagai sarana pemujaan dan penghormatan terhadap roh leluhur. 

Dalam konteks kepercayaan masyarakat pada saat itu, pemujaan roh leluhur diarahkan untuk mencegah datangnya bencana atau musibah seperti wabah dan gempa bumi. 

Selain itu, punden berundak juga sering digunakan sebagai tempat untuk meletakkan sesajen atau persembahan lainnya.

BACA JUGA:Tikungan Angker Kisah Mengerikan di Jalan Cadas Pangeran Ternyata Begini Kisahnya Mobil Tiba Tiba Blong Rem

Menurut Bagyo Prasetyo dalam jurnalnya, punden berundak dapat dikenali melalui ciri-ciri seperti adanya satu atau lebih undakan tanah. 

Setiap undakan tanah ini diperkuat dengan bongkahan atau balok batu yang berfungsi sebagai pembatas atau dinding, memberikan tampilan berundak pada struktur tersebut.

Punden berundak adalah bukti nyata kekayaan budaya dan spiritual masyarakat kuno di Indonesia. 

Struktur ini bukan hanya sebagai peninggalan bersejarah, tetapi juga mengandung makna mendalam dalam upaya mereka untuk berkomunikasi dengan roh leluhur dan menjaga keseimbangan alam. 

BACA JUGA:Begini Ceritanya Wisata Religi Batu Kopeah dan Sumur Tujuh Kapunduhan Lebak Banten, Keramat dan Penuh Misteri

Dengan memahami punden berundak, kita dapat merenungkan warisan spiritual dan kebijaksanaan dari masa lampau yang masih berdampak pada budaya Indonesia saat ini.

Nah, dari penjelasan itu apakah Situs Gunung Padang dapat diaebut Punden Berundak? 

Pada tanggal 30 September 2014, Tim Nasional Peneliti Gunung Padang membuat penemuan yang signifikan di Situs Gunung Padang, yang terletak di Desa Karyamukti, Campaka, Cianjur, Jawa Barat. 

Penemuan ini mengonfirmasi prediksi sejumlah arkeolog sebelumnya bahwa situs ini bukan hanya sekadar susunan batu-batu acak, melainkan memiliki struktur punden berundak buatan manusia yang mengagumkan.

BACA JUGA:Siapa yang Membangun Situs Gunung Padang? Ini Proses Bagaimana Situs Gunung Padang Dibangun

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: