Harga Beras Naik, Yuk Kenalan dengan Dewi Sri! Simbol Kemakmuran dan Kesuburan Masyarakat Nusantara

JAKARTA, RAKYATEMPATLAWANG.DISWAY.ID - Harga beras di pasaran akhir-akhir ini menjadi sorotan di sejumlah wilayah di Indonesia.

Harganya yang saban hari terus meningkat dan sudah melebih harga eceran tertinggi (HET), semakin memberatkan masyarakat Indonesia yang memang mayoritas menjadikan nasi sebagai bahan makanan pokok.

Nah, bicara tentang beras, dalam cerita rakyat di Nusantara, tak terlepas dari legenda Dewi Sri, Dewi yang dikenal sebagai Dewi Padi dalam cerita rakyat Nusantara.

BACA JUGA:Misteri Sungai Citarum, dari Munding Dongkol, Raden Kalung Hingga Ikan Aneh

Dewi Sri, yang juga dikenal sebagai Dewi Shri dalam Bahasa Jawa, atau Nyai Pohaci Sanghyang Asri dalam Bahasa Sunda, adalah salah satu dewi yang sangat penting dalam budaya Jawa dan Bali.

Ia merupakan sosok dewi pertanian, padi, dan sawah, serta simbol kesuburan bagi masyarakat Indonesia.

Pemujaan terhadap Dewi Sri telah ada sejak zaman pra-Hindu dan pra-Islam di pulau Jawa.

Ia dianggap sebagai penguasa dunia bawah tanah dan bulan.

BACA JUGA:Tradisi Unik Suku Muria: Festival Ghotul dan Pencarian Pasangan Bebas

Perannya sangat luas, mencakup aspek-aspek kehidupan, termasuk sebagai pelindung kelahiran dan kehidupan.

Dewi Sri juga memiliki pengaruh kuat terhadap bahan makanan pokok masyarakat Indonesia, yaitu padi.

Ia dianggap mengatur kehidupan, kekayaan, dan kemakmuran.

Berkahnya terutama terlihat dalam panen padi yang berlimpah, dan ia dimuliakan sejak masa kerajaan kuno di pulau Jawa seperti Majapahit dan Pajajaran.

BACA JUGA:Suku Fore: Kehidupan dan Kebudayaan di Oseania

Sumber: