Tak Hanya Cerita Mistis, Aceh Juga Miliki Tradisi dan Kepercayaan Unik dalam Pernikahan
Ilustrasi.--
ACEH, RAKYATEMPATLAWANG.DISWAY.ID - Masyarakat ACEH memiliki sejumlah tradisi dan kepercayaan yang unik terkait pernikahan, yang telah dilestarikan hingga kini.
Kepercayaan ini melibatkan aspek-aspek seperti waktu pernikahan, perilaku pengantin, serta keyakinan terhadap simbol-simbol tertentu.
Meskipun beberapa dari tradisi ini mungkin terlihat tidak biasa bagi sebagian orang, mereka tetap merupakan bagian penting dari budaya dan identitas Aceh.
BACA JUGA:Misteri dan Legenda Villa Nabila di Johor Bahru, Malaysia
Pernikahan di Waktu Siang Hari
Salah satu tradisi yang dipegang teguh oleh sebagian masyarakat Aceh adalah larangan melangsungkan pernikahan di siang hari.
Dipercayai bahwa panasnya matahari di siang hari dapat berdampak buruk pada keharmonisan rumah tangga pasangan yang menikah.
Walaupun mungkin terlihat sebagai kepercayaan mistis, tradisi ini mencerminkan upaya untuk menjaga suasana harmonis dalam keluarga baru.
BACA JUGA:Penampakan Mistis yang Menakjubkan, Eksplorasi Legenda Mistis Lampung
Larangan Keluyuran Pengantin Pria: Tanggung Jawab dan Kewibawaan
Pengantin pria di beberapa wilayah di Aceh dilarang keluyuran di malam hari menjelang pernikahan.
Hal ini bertujuan untuk membangun tanggung jawab dan ketenangan dalam membangun keluarga.
Tradisi ini juga melambangkan simbol kewibawaan pengantin pria dalam keluarga dan masyarakat.
BACA JUGA:Hang Tuah : Antara Fakta Sejarah dan Warisan Mitos, Simak Disini!
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: