WOW! Dari Puncak Ini, Kamu Disuguhi Panorama Kota Jambi, Padang, Bengkulu Sampai Samudera Hindia

WOW! Dari Puncak Ini, Kamu Disuguhi Panorama Kota Jambi, Padang, Bengkulu Sampai Samudera Hindia

Gunung kerinci, terlihat dari tugu harimau--

Juli tahun 1963 terjadi letusan abu di kawah pusat, Juli tahun 1964 terjadi letusan abu di kawah pusat Di tahun 1967 terjadi letusan abu di kawah pusat Minimal, sampai sekarang ini kerap terjadi letusan-letusan abu kecil yang terpusat di kawah khusus Gunung Kerinci.

Selanjutnya yang penting k ita tulis ialah pada 14 Oktober 1982 pemerintahan Indonesia lewat Surat Pengakuan Menteri Pertanian No. 736/Mentan/x/1982 resmikan Taman Nasional Kerinci Seblat.

BACA JUGA:Liburan Ke Kota Bengkulu, Ini Hotel Rekomendasi Bersama Keluarga

Asal Usul Nama Kerinci Masih Misteri

Asal mula nama Kerinci sendiri masih diperdebatkan. Ada yang mengatakan, kata Kerinci datang dari bahasa Tamil kurinji yakni nama semacam bunga yang cuman berada di daratan Tinggi. Tetapi ada pula yang katakan nama Kerinci berawal dari kata, Kering dan cair.

BACA JUGA:1 Suro Kapan 2023, Ritual Memandikan Keris Berikut Tata Cara Mencuci Benda Pusaka Simak Sampai Selesai

Ini memang benar. Kadang perkiraan cuaca tidak pas, karena curahan hujan tidak teratur. 

Gunung Kerinci Tempo Dulu dan Sekarang Gunung Kerinci terdaftar meletus pertama kalinya di tahun 1838. Letusan itu berawal dari kawah pusat Gunung Kerinci. Minimal, sepanjang tahun 1800-an atau era ke 19, gunung ini sudah meletus sekitar 5 kali.

BACA JUGA:Mengungkap 6 Fakta Menarik Empat Lawang, Pernah Dipimpin oleh 4 Pendekar

Disamping itu, pada 19 Januari dan 18 Maret 1938, terjadi letusan preatik di kawah pusat yang membuat kerucut kecil di landasan kawah.

Di cerita lain, kata Kerinci ini ada yang memberikan perkiraan kata ci-ci, yang maknanya anak Kunci. Dalam riwayat Tiang Bungkuk Panduko Rajo, berawal dari Cina. Kunci ini pembuka rahasia Kerinci. Anak kunci ini raib di daerah sekitar Danau.

BACA JUGA:Pesugihan Gunung Padang Ritual Sesat Demi Kekayaan

Betul tidaknya selama ini tidak bisa diutarakan. Cerita Rakyat Gunung Kerinci Yang Melegenda Alkisah di kaki Gunung Kerinci, hiduplah 2 orang saudara kembar namanya Calupat, dan Calungga.

Mereka tidak mempunyai ayah dan ibu. Ke-2 yatim piatu ini hidup dari memburu makanan di hutan dan mengucilkan diri dari warga seputar. Ke-2 kakak-beradik kembar ini mempunyai pusaka warisan orang tuanya berbentuk buah delima dan batu putih. Satu hari, Calungga si kakak, pergi memburu untuk cari makanan di hutan. Dalam pemburuan itu Calungga mendapati sebutir telur yang teramat besar dalam hutan.

BACA JUGA:Apa itu Cinta Sebenarnya Berikut Arti Cinta Singkat dan Makna Cinta Dalam Kehidupan

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: