2 Hari Meninggal, 5 Jam Dalam Peti Mati, Nenek 76 Tahun Mati Suri

2 Hari Meninggal, 5 Jam Dalam Peti Mati, Nenek 76 Tahun Mati Suri

Ilustraai, peti mati--

 

EMPATLAWANG, 

RAKYATEMPATLAWANG. DISWAY. ID - 

Viral, vidio seorng Nenek Bella Montoya (76) dari Ekuador benar-benar bikin kaget.  Bagaimana tidak, setelah 2 hari dinyatakan meninggal oleh dokter, lima jam dimasukkan ke dalam peti, nenek 76 Tahun Hidup Kembali (Mati Suri) .

BACA JUGA:Apakah setelah sholat witir masih bisa sholat tahajud?ini kata Ustad Adi Hidayat

Kejadian yang terekam video ini sontak langsung viral dan menjadi perbincangan netizen.

Bella Montoya Dinyatakan Meninggal Karena Dugaan Stroke dan Henti Jantung

Dikutip dari BBC, Rabu, 14 Juni 2023, Bella awalnya dinyatakan meninggal dunia pada Jumat, 9 Juni 2023. 

BACA JUGA:Apa janji Allah SWT terhadap orang orang yang rajin melaksanakan shalat tahajud?

Bella disebut mengalami henti jantung dan dugaan stroke.

Dia disebut mengalami gagal kardiorespirasi hingga menyebabkan katalepsi.

Saat dilakukan resusitasi oleh dokter, Bella juga tidak merespons, yang bersangkutan dinyatakan telah meninggal dunia

BACA JUGA:Penemuan Jenazah di Puncak Dempo, Berikut Identitasnya!!

Pihak RS kemudian menyerahkan dokumen dan surat kematian Bella kepada putranya, Gilberto Barbera.

Barbera menceritakan bahwa dia dan kerabatnya membawa sang ibu ke rumah duka pada hari itu.

Ada sekitar 20 kerabat Montoya hadir untuk memberikan penghormatan.

BACA JUGA:Sinyal Jodoh dari Allah, Berikut Penjelasan Ustadz Khalid Basalamah

Tanpa diduga, kurang lebih lima jam kemudian, mereka mulai mendengar suara-suara aneh dari peti mati.

"Itu membuat kami semua ketakutan," kata Barbera.

Montoya, yang telah terbungkus seprai, memukul dinding peti mati dengan tangannya.

Alangkah kagetnya keluarga saat menemukan nenek itu terengah-engah di dalam peti.

"Tangan kirinya memukul sisi peti mati, dan peti tersebut langsung bergetar," ucap Balberan dikutip dari NY Post.

BACA JUGA:Doa Apa yang Harus Dibaca Saat Sholat Tahajud?

Mereka segera memanggil ambulans untuk mengirimnya kembali ke rumah sakit, tempat dia dirawat.

CBS News melaporkan bahwa Kementerian Kesehatan Ekuador sekarang sedang menyelidiki insiden tersebut dan para dokter yang terlibat dalam pernyataan kematian Montoya sebelum waktunya.***

 

 

 

 

 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: