Jangan Teperdaya! Ada Aksi Tipu-tipu Catut Nama Gubernur Sumsel

Jangan Teperdaya! Ada Aksi Tipu-tipu Catut Nama Gubernur Sumsel

ILUSTRASI--

Salam surat imbauannya, Ketua DMI Sumsel menjelaskan bahwa menindaklanjuti maraknya aksi oknum yang mengatasnamakan pribadi dan atau jabatan Gubernur Sumatera Selatan terkait pemberian partisipasi sosial di bidang keagamaan. 

BACA JUGA:Wah Segini Rupanya Duit Suap Ketok Palu RAPBD Jambi Tahun Anggaran 2017-2018

Maka Pimpinan Wilayah DMI Sumatera Selatan menghimbau sebagai berikut:

Meminta kepada seluruh elemen masyarakat khususnya Ta’mir/Pengurus Masjid/Musholla di Sumatera Selatan jangan mudah percaya dan terprovokasi terhadap datangnya berita/informasi/pesan baik melalui media sosial maupun media elektronik lainnya yang mengatasnamakan pribadi dan atau jabatan Gubernur Sumatera Selatan terkait pemberian partisipasi sosial di bidang keagamaan.

BACA JUGA:Terungkap! Anak Kandung Tikam Ayah Kandungnya Sebanyak Tiga Kali Hingga Tewas

Kemudian meminta kepada seluruh elemen masyarakat khususnya Ta’mir/Pengurus Masjid/Musholla di Sumatera Selatan perlu diketahui bahwa Gubernur Sumatera Selatan tidak menggunakan media sosial dalam menyalurkan bantuan pribadi maupun atas nama Pemerintah Provinsi Sumatera Selatan.

Selanjutnya Ia juga meminta kepada pihak yang menemukan atau mendapatkan atau menerima informasi/pesan via medsos, saluran telpon dan lainnya tentang praktek/perbuatan penipuan pemberian bantuan kemasjidan oleh oknum oknum yang tidak bertanggung jawab agar segera melaporkannya kepada aparat penegak hukum setempat dan atau kepada Biro Kesejahteraan Masyarakat Pemerintah Provinsi Sumatera Selatan dan atau kepada Pimpinan Wilayah DMI Sumsel c.q. Bidang Hukum dan Advokasi DMI Sumsel untuk dilakukan edukasi dan atau investigasi.

BACA JUGA:Waduh! Nenek Disabilitas 57 Tahun Dirudaapksa 4 Kali, Pelakunya Bikin Geleng-geleng Kepala

“Mengingat hal ini penting bagi kita semua untuk berhati-hati agar tidak terjebak atas tindakan yang tidak sesuai keinginan kita bersama yang dapat mempengaruhi kondisi bangsa,” jelasnya.

Iapun berharap masyarakat dan para pengurus masjid dapat memahami hal ini. Sehingga kondisi tetap kondusif serta hubungan yang harmonis antara masyarakat, umat dan Pemprov Sumsel dapat tetap terjaga. **

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: