IDI Lampung Barat Pastikan Tidak Akan Ada Jalan Damai Pada Kasus dr Carel Hamonangan

IDI Lampung Barat Pastikan Tidak Akan Ada Jalan Damai Pada Kasus dr Carel Hamonangan

Ketua IDI Lampung Barat dr. Iman Hendarman, Sp.A, M.Kes.--

IKA mengecam keras tindakan penganiayaan terhadap tenaga kesehatan di Puskesmas Pajar Bulan Kabupaten Lampung Barat, dr Carel Triwiyono Hamonangan dan dr Putri.

IKA akan berikan pendamping hukum terhadap keduanya.

“Kedua dokter tersebut mengalami tindakan kekerasan fisik saat sedang melaksanakan tugas. Keduanya dianiaya oleh pelaku AD dan MS warga Bandar Lampung. Lantaran AD dan MS berobat sakit perut tak kunjung sembuh,” kata Ketua IKA Malahayati, dr Hardiyanto dan didampingi Wakil Ketua dr Aldo Aprizo.

BACA JUGA:Website Pemerintah Kota Bandar Lampung Diretas

Dijelaskannya, kejadian bermula saat HW pasien yang juga pelaku datang ke Puskesmas Pajar Bulan untuk berobat keluhan nyeri ulu hati, lalu dokter Carel memberikan obat sesuai keluhan pasien dan telah sesuai SOP.

“Sudah dijelaskan oleh korban ke pelaku menunggu reaksi obat. Kemudian pelaku HW dan MS malahan marah dan mengamuk mencekik dan membanting korban ke lantai lalu korban dikeroyok oleh keluarga pelaku,” terang dr Aldo.

Aldo menyebut, pelaku sudah diamankan oleh pihak Polres Lampung Barat setelah adanya laporan dari pihak puskesmas setempat.

BACA JUGA:Bima Yudho Saputro Sebut tak Berani Pulang ke Lampung

“Kedua pelaku sudah diamankan. Kami ucapkan terima kasih atas respon dan gerak cepat dan jajaran Polres Lampung Barat. Semoga kejadian seperti ini tidak terulang kembali,” pungkas dr Aldo. 

Sementara itu, Anggota DPRD Provinsi Lampung meminta aparat penegak hukum dalam hal ini Polres Lampung barat untuk melakukan tindakan tegas terhadap para pelaku. 

BACA JUGA:Sebelum Dianiayah, dr Carel Triwiyono Sempat Tolong Pasien Melahirkan

"Saya mengecam tindakan kriminal warga atau keluarga pasien terhadap seorang dokter di Puskesmas Pajar Bulan Kecamatan Way Tenong, Kabupaten Lampung Barat," kata Anggota DPRD Provinsi Lampung Deni Ribowo, Senin (24/4/2023).

Komisi V, DPRD provinsi Lampung meminta aparat penegak hukum dalam hal ini Polres Lampung barat untuk melakukan tindakan tegas terhadap para pelaku. 

BACA JUGA:2 Terduga Teroris Tewas || Baku Tembak Densus 88 Vs Terduga Teroris di Lampung

"Polres Lampung Barat saya percaya bisa menegakkan keadilan untuk Paramedis yang menjadi korban penganiayaan. Dan mohon kasus ini ditindaklanjuti sampai ke meja hijau agar kejadian serupa tidak terjadi terhadap paramedis yang ada di Provinsi Lampung," jelas Deni anggota DPRD Lampung dari Fraksi Demokrat itu. 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: