Asik, ke Singapura Tanpa Naik Pesawat, Simak Penjelasannya

Asik, ke Singapura Tanpa Naik Pesawat, Simak Penjelasannya

net.--

JAMBI,
RAKYATEMPATLAWANG.DISWAY.ID - Kabar baik bagi warga Sumsel terutama warga Palembang. 
 
Pasalnya dalam waktu tidak lama lagi bisa melakukan perjalanan ke Singapura tanpa naik pesawat. 
 
Hal ini bisa dilakukan jikalau tol Betung - Jambi selesai dibangun.
 
Diketahui, ruas tol Betung - Jambi salah satu jalur tol yang sangat penting, karena menghubungkan antara 2 Provinsi.
 
 
Jika tol ini sudah mulai berfungsi akses untuk lebih mudah tidak hanya antara Palembang - Jambi saja namun juga provinsi lain bahkan hingga ke negara tetangga Singapura.
 
Jika selama ini untuk menuju ke Singapura harus naik Pesawat, nanti warga Palembang bisa menuju ke negara singa itu dengan menggunakan mobil meskipun tidak sepenuhnya naik mobil karena dilanjutkan naik kapal dari wilayah Jambi.
 
Dikutip dari Jambiekspres.co.id Jambi punya jarak yang sangat dekat dengan negara tetangga Singapura. 
 
Jika melihat di peta, menarik garis lurus, Jambi dan Singapura itu di hanya berjarak sekitar 329 kilometer. 
 
Berikut alur perjalanan menuju ke Singapura tanpa naik pesawat seandainya tol trans sumatera nanti selesai dibangun.
 
 
'Wong' Palembang bisa memulai perjalanan menuju Jambi melalui jalan tol Palembang - Betung kemudian lanjut tol Betung - Jambi dengan total jarak sekitar 250 kilometer.
 
Tak perlu terburu-buru, cukup kecepatan 80 KM per jam dalam waktu 3,5 jam kemungkinan besar sudah sampai di Jambi.
 
Ketika sudah sampai di wilayah Jambi, pilih pintu exit Bukit Cinto Kenang kemudian melanjutkan perjalanan ke Kuala Tungkal. 
 
Kuala Tungkal adalah nama salah satu kabupaten di Provinsi Jambi. Lokasinya tidak begitu jauh dari pintu exit tol Jambi. Sekitar 125 kilometer atau 2,5 jam perjalanan.
 
Sampai di Kuala Tungkal langsung menuju Pelabuhan Roro. Di sinilah kita akan memulai perjalanan melalui jalur sungai untuk menuju ke Kota Batam. 
 
Mobil bisa dititip saja di Kuala Tungkal, tempat keluarga atau di area sekitar pelabuhan.  
 
 
Tak perlu lama-lama, perjalanan dari Kuala Tungkal ke Telaga Punggur Batam membutuhkan waktu sekitar 7 jam dengan speed ferry melalui jarak tempuh sekitar 225 Kilometer. 
 
Selama perjalanan kita bisa pula menikmati pemandangan menarik karena akan melewati beberapa wilayah yang ada di pinggir sungai dari Jambi hingga Kepri.
 
Setelah 7 jam perjalanan dan istirahat, akhirnya sampai juga di Pulau Batam. Tinggal selangkah lagi anda akan sampai ke Singapura. 
 
Di sinilah, Anda melanjutkan perjalanan menyeberang ke Singapura.
 
Ingat, paspor jangan sampai ketinggalan di Palembang. Saatnya naik kapal ferry sekitar 1 jam atau 2 jam termasuk proses beli tiket check in dan lain-lain.
 
 
Jika dirangkum, waktu perjalanan yang dibutuhkan dari Palembang ke Singapura adalah sebagai berikut : 
 
1. Tol Palembang - Jambi : 3,5 jam
 
2. Jambi - Kuala Tungkal: 3  jam 
 
3. Kuala Tungkal - Batam : 6 jam
 
4. Batam - Singapura : 2  jam 
 
Asumsinya, jika berangkat dari Palembang Sabtu pagi jam 03:00 maka malam minggu anda sudah sampai di Singapura. Finally, sampai juga perjalanan, Selamat datang di Singapura! 
 
Progres Jalan Tol Betung - Jambi
 
Tahun 2023 jalan tol Jambi-Betung sudah memasuki proses tender.
 
Lebih lanjut Christ mengatakan, nanti kalau sudah selesai tender pihaknya mengingatkan lagi semuanya pihak terkait pembebasan lahan kalau sudah ada pemenang tender.
 
Sementara beroperasinya 10 ruas jalan tol di Indonesia dengan total panjang sekitar 142 km itu dalam rangka peningkatan konektivitas. 
 
Kepala Balai Pelaksanaan Jalan Nasional (BPJN) wilayah IV Jambi, Christ mengatakan, perkembangan terbarunya saat ini masih menunggu pemenang tender.
 
"Yang jelas nanti akan diputuskan oleh Menteri PUPR," ujarnya.
 
 
Lebih lanjut Christ mengatakan, nanti kalau sudah selesai tender pihaknya mengingatkan lagi semuanya pihak terkait pembebasan lahan kalau sudah ada pemenang tender.
 
Sementara beroperasinya 10 ruas jalan tol di Indonesia dengan total panjang sekitar 142 km itu dalam rangka peningkatan konektivitas. 
 
“Kehadiran jalan tol yang terhubung dengan kawasan-kawasan produktifitas," imbuhnya. (*)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: